Connect with us

ACT KALSEL

Siswa SDIT Al Firdaus Banjarmasin Gelar Bazar Amal untuk Lombok

Diterbitkan

pada

Siswa SDIT Al Firdaus gelar bazar untuk korban gempa Lombok Foto : ACT

BANJARMASIN, Siswa SDIT Al Firdaus Banjarmasin punya caranya sendiri untuk menunjukkan kepedulian untuk masyarakat Lombok, yang masih berupaya pulih. Meski dukungan kepedulian itu telah mereka tunjukkan pada akhir September lalu, hal tersebut masih menjadi kenangan manis hingga kini. Adalah Bazar Amal untuk Lombok, bentuk kepedulian siswa-siswi SDIT Al Firdaus Banjarmasin untuk membantu korban bencana di Lombok.

Bazar Amal untuk Lombok itu mereka gelar pada akhir September lalu, tepatnya Selasa (25/9) hingga Kamis (27/9). Antusias para siswa untuk mengikuti kegiatan amal itu cukup tinggi. Hal ini terlihat dari ramainya gelaran bazar yang dibuka setiap hari sejak pukul 09.30 Wita hingga 10.30 Wita.

Salah satunya di stand bazar milik Ramadan yang menjual es krim. Meski baru berjualan sekitar 30 menit, ternyata semua es krimnya langsung ludes. “Tadi bawa 20 es krim dan sekarang sudah habis,” ucapnya.

Ramadan mengaku senang, terlebih semua hasil penjualan akan disumbangkan ke Lombok. “Kasihan lihat teman-teman di sana (Lombok) kena gempa, nggak bisa sekolah,” ungkap siswa kelas 4 yang kerap disapa Rama.

Koordinator Karakter SDIT Al Firdaus Rusmalina menyampaikan kegiatan bazar amal tersebut memang sepenuhnya dilaksanakan oleh anak-anak, sedangkan guru hanya mendampingi. Aktivitas jual beli bahkan pemasaran dilakukan oleh para siswa. “Kami juga ingin memupuk kreativitas anak-anak agar menjadi generasi bermental pejuang. Alhamdulillah hingga hari terakhir kegiatan berjalan lancar,” tutur Rusmalina.



Semua hasil penjualan bazar didonasikan melalui Aksi Cepat Tanggap Kalimantan Selatan (ACT Kalsel) untuk membangun kembali Lombok. Selain untuk menumbuhkan rasa sosial dan kemanusiaan, kegiatan bazar juga dimaksudkan sebagai bentuk dukungan terhadap hari jadi Kota Banjarmasin yang ke 492. Hal ini disampaikan oleh Alamsyah selaku Kepala Sekolah saat melakukan penyerahan donasi kepada ACT Kalsel di kantornya.

“Dengan momen hari jadi Kota Banjarmasin, kami berharap warga Banjarmasin tidak merasa bahagia sendiri, namun juga membagi kebahagiaan untuk warga Lombok yang sedang tertimpa bencana. Bahwasanya Lombok tidak sendirian,” ucap Alamsyah.

Ia juga menambahkan bahwa donasi yang terkumpul disumbangkan untuk pembangunan shelter atau sekolah di Lombok. “Semoga ini bisa meringankan penderitaan mereka (warga Lombok),” imbuh Alamsyah.

Kepala Cabang ACT Kalsel Arie Setiawan mengapresiasi ikhtiar yang dilakukan SDIT Al Firdaus Banjarmasin. Menurutnya, kepedulian untuk Lombok memang harus terus dilakukan. “Ratusan ribu orang masih tinggal di tenda-tenda dengan segala keterbatasan. Musim hujan sudah mulai datang, tentu dengan kondisi serba terbatas akan muncul ancaman penyakit. Belum lagi kehidupan ekonomi para warga masih lumpuh, otomatis mereka masih mengharap bantuan pihak lain untuk makan sehari-hari,” tutur Arie.

Arie berharap langkah kepedulian yang dilakukan SDIT Al Firdaus diikuti oleh pihak-pihak lain, khususnya di Kalimantan Selatan. “Lombok masih memanggil kedermawanan kita semua, saudara sebangsa,” pungkasnya.

Pembaca yang hendak menyalurkan donasi untuk bencana di Sulteng dan Lombok, bisa melalui Kanalkalimantan.com Peduli bersama ACT BNI Syariah 8660 2910 1806 0001 atau kontak di nomor telephone dan wa 0821 5697 5597. (actkalsel)

Reporter : ACTKalsel
Editor : Chell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->