Luluskan 1.100 Sarjana Baru, Rektor : Ada Andil Gubernur Dukung Kemajuan ULM

BANJARBARU, Rektor Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Prof Dr Sutarto Hadi memberi apresiasi kepada Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor atas peran besar mendukung kemajuan ULM.

Hal itu disampaikan Prof Dr Sutarto Hadi  saat memberikan sambutan pada wisuda ke 91 ULM, di Auditorium ULM Banjarbaru, Selasa (23/4). Pada  wisuda ke 91, ULM melahirkan 1.100 sarjana baru. Terdiri dari program Diploma (S0) 20 orang, program S1 999 orang dan program S2 berjumlah 81 orang.

Salah satu keberhasilan ULM memperoleh akreditasi A juga tidak lepas dari dukungan Gubernur Kalsel.

“Pembangunan gedung baru, infrastruktur, bantuan dana bagi dosen untuk lanjut S3, beasiswa bagi mahasiswa yang kurang mampu, merupakan dukungan Gubernur Kalsel. Bahkan tahun ini, ULM  mendapat dana hibah sebesar Rp 4,8 miliar,” sebutnya.

Prof Sutarto menambahkan, peran Gubernur dan jajaran termasuk lembaga legislatif daerah mendukung bagi kemajuan merupakan wujud nyata keberpihakan mewujudkan cita-cita bersama untuk meningkatkan kualitas SDM daerah.

Paling mengembirakan seluruh civitas akademika ULM adalah isteri dari orang nomor satu di Pemprov Kalsel yakni Hj Raudatul Jannah menjadi wisudawati dari program magister kesehatan masyarakat.

Sementara itu, Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor mengucapkan selamat kepada  wisudawan dan wisudawati atas keberhasilan dalam menempuh serangkaian pendidikan, hingga pada akhirnya mencapai titik yang  membanggakan yakni wisuda.

Gubernur Kalsel mengatakan, kemajuan sebuah daerah sebagian besar sangat ditentukan pada kemampuan sumber daya manusia yang dimiliki. Untuk itu dirinya menjadikan pendidikan menjadi salah satu prioritas pembangunan di Kalsel.

Dikatakan Gubernur Kalsel, sekarang memasuki era revolusi industri 4.0, dimana teknologi informasi telah menjadi basis dalam kehidupan manusia. Segala hal menjadi tanpa batas dengan penggunaan daya komputasi dan data yang tidak terbatas. Generasi milineal harus mampu mengambil peluang dari perkembangan internet dan teknologi digital yang masif ini.

“Jangan berhenti melahirkan inovasi, terjun langsung ke lapangan, bantu wujudkan kemandirian Banua, dan tingkatkan kesejahteraan masyarakat melalui ilmu yang sudah diperoleh, kalian bisa menciptakan lapangan kerja untuk membantu orang lain, maka lakukanlah,” pungkasnya. (rico)