Connect with us

HEADLINE

KSOP Banjarmasin: KM Satya Kencana IX Kondisinya Laik Melaut

Diterbitkan

pada


BANJARMASIN, Satu lagi kapal yang melakukan evakuasi KM Satya Kencana IX yang terbakar di wilayah 54 mil Barat Daya perairan Tanjung Selatan, Sabtu (4/8) pagi, datang di Pelabuhan Trisakti. Kapal tersebut tak lain KM Kumala yang merapat ke pelabuhan sekitar pukul 20.00 Wita, dengan membawa sebanyak 84 orang terdiri 71 penumpang selamat dan 13 ABK selamat.

Menurut Kepala KSOP Banjarmasin Bambang Gunawan, dalam jumpa pers, Sabtu (4/8), kondisi KM Satya Kencana IX berdasarkan KSOP Surabaya laik melaut. “Tapi musibah bukan hanya dimungkinkan oleh kapal yang laik atau tidak laik melaut. Bisa pula disebabkan faktor lainnya,” katanya.

Dia berjanji akan lebih mengintensifkan pemeriksaan kapal, apakah laik atau tidak, untuk melaut. “Penanggungjawab kapal berjanji bertanggungjawab atas biaya pengobatan dan kepulangan ke rumah masing-masing, serta menanggung biaya apabila ada penumpang yang ingin kembali ke Surabaya,” jelasnya

Bambang mengatakan, pihak terkait seperti KNKT akan melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab terjadinya kebakaran. Terkait evakuasi korban, lanjutnya, berjalan dengan lancar, karena adanya koordinasi yang lancar dengan stakeholders terkait, seperti TNI, Polri, Basarnas, Tagana, serta emergency gabungan.

Diduga, kebakaran KM Satya Kencana IX bemula dari bagian bawah atau bagian mesin.  Dari salah satu kesaksian penumpang KM Satya Kencana IX, Arsyad menjelaskan, saat kejadian hampir semua penumpang ada di ruangan-ruangan kapal masing-masing.

Setelah melihat kepulan asap dan kepanikan penumpang lain lalu mereka berebut untuk mengambil pelampung. Tidak semua penumpang mendapatkan sekoci, namun sebagian besar penumpang sudah menggunakan pelampung. Para penumpang yang panik lalu loncat dari bagian kapal yang tinggi untuk menyelamatkan diri. Sebelum bantuan dari kapal lain datang, para penumpang sempat terombang-ambing di lautan selama tiga jam.

Lokasi terbakarnya Kapal Motor (KM) Satya Kencana IX di laut Jawa yakni sekitar sekitar 54 mil barat daya Tanjung Selatan ternyata cukup jauh dan sulit ditempuh dengan kapal biasa. Bahkan kapal milik Direktorat Polair Polda Kalsel tak bisa ke lokasi terbakarnya kapal. Sehingga kapal-kapal Ditpolair saat ini hanya bersiaga untuk nantinya memberikan bantuan di sekitar lokasi yang bisa dijangkau.

Sebelumnya, KM Niki Sae yang tiba duluan di Pelabuhan Trisakti pada pukul 19.00 Wita dengan membawa 141 orang, terdiri dari 111 penumpang selamat dan 29 ABK selamat, serta satu penumpang meninggal dunia atas nama H Fauzi (55). Korban tewas tersebut berasal dari Bangkalan, Madura, Jawa Timur. Saat ini jenazahnya dibawa ke RS.

Tim bantuan dari relawan dan emergency gabungan Kota Banjarmasin telah memeriksa kondisi kesahatan penumpang di Pelabuhan Trisakti Banjarmasin. Para korban tersebut dilarikan ke RSUD Ulin Banjarmasin dan RS lainnya untuk mendapat perawatan medis.

Bambang mengatakan, proses evakuasi penumpang KM Satya Kencana IX berjalan lancar. Dia mengatakan total ada 230 penumpang dan kru KM Satya Kencana IX. Dari jumlah itu, ada 198 penumpang dan 32 ABK. 1 penumpang atasnama H Fauzi dinyatakan meninggal dunia.

“Penumpang yang meninggal sebelumnya sempat dirawat di KM Niki Sae. Tapi akhirnya tak tertolong,” jelasnya.

Di sisi lain, Sekdaprov Kalsel Haris Makkie menyatakan, Pemprov Kalsel turut berduka atas terbakar KM Satya Kencana IX. “Kami juga berharap agar musibah serupa tidak terulang lagi. Perlu adanya pemeriksaan menyeluruh terhadap kapal yang akan melaut,” katanya.(ammar)

Reporter: Ammar
Editor: Chell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->