Connect with us

Kalimantan Selatan

Harga Daging Sapi Naik, Banjarmasin-Banjarbaru-Banjar Terpantau Rp 130-140 per Kilogram

Diterbitkan

pada

Kadisbunnak Kalsel, Suparmi (kanan) saat monitoring ketersediaan dan harga daging sapi di pasar tradisional, Jumat (11/3/2022). Foto: mckalsel

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunak) Provinsi Kalimantan Selatan melakukan monitoring ketersediaan dan harga daging sapi ke beberapa pasar tradisional dan modern.

“Monitoring ini dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui ketersediaan dan kemungkinan terjadinya kenaikan harga daging sapi di Provinsi Kalimantan Selatan akibat terjadinya kenaikan harga daging sapi di Pulau Jawa,” kata Kepala Disbunnak Kalsel, Suparmi, Jumat (11/3/2022).

Suparmi menyebutkan, saat ini harga daging sapi di Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru dan Kabupaten Banjar di pasar tradisional rata-rata berkisar Rp130.000 hingga Rp140.000 per kilogram.

“Sedangkan pada pasar modern harga daging beku pada kisaran harga Rp129.500 hingga Rp134.900 per kilogram,” ujar Suparmi.

 

 

Baca juga: Hendak Antre Migor, Ibu Rumah Tangga di Berau Meninggal Dunia

Menurut Suparmi, kenaikan harga daging sapi yang terjadi di pulau Jawa belum terlalu berdampak pada kenaikan harga daging sapi di Provinsi Kalsel.

Sedangkan ketersedian daging sapi cukup dengan kenaikan harga yang tidak terlalu signifikan dan bersifat situasional berkaitan dengan kegiatan keagamaan dan relatif masih terjangkau oleh daya beli masyarakat konsumen.

Pengawasan dan monitoring secara berkala dengan melibatkan beberapa stakeholder terkait antara lain dinas teknis di kabupaten/kota, Dinas Perdagangan Provinsi, Dinas Perdagangan kabupaten/kota dan Satgas Pangan guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya kenaikan harga yang tidak wajar, serta langkah-langkah kebijakan untuk solusinya. (Kanalkalimantan.com/al)

Reporter : al
Editor : kk


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->