Connect with us

Kota Banjarbaru

Gubernur Sahbirin Jajal Bayar Parkir Pakai E-Money di Bandara Syamsudin Noor

Diterbitkan

pada

Gubernur Sahbirin sat menjajal sistem parkir menggunakan e-money di Bandara Syamsudin Noor. Foto : net

BANJARBARU, Ada yang baru ketika Anda hendak masuk ke bandara Syamsudin Noor, Banjarbaru. Yakni, penerapan sistem parkir menggunakan e-money. Inovasi baru tersebut, Kamis (21/12) dijajal oleh Gubernur Kalsel Sahbirin Noor yang mencoba parkir kendaraannya bersama Wakil Walikota Banjarbaru, Darmawan Jaya Setiawan.

Parkir e-money alias menggunakan uang elektorik yang dinamakan “Parkir Unik” tersebut diluncurkan oleh PT Angkasa Pura I dengan menggandeng anak perusahaannya yakni PT Angkasa Pura Support.

Saat menjajal Parkir Unik tersebut, Gubernur Sahbirin langsung menunjukkan kartu tapcash dari BNI sebagai salah satu kartu untuk uang elektronik. Untuk hal ini, Angkasa Pura menggandeng Bank Mandiri, BNI, BRI, dan BCA untuk bekerja sama penerapan e-parking ini.

Cara parkir menggunakan uang elektronik yakni dimulai dengan mengambil struk saat kendaraan memasuki area parkir, kemudian berlanjut dengan pemilik memarkirkan kendaraan. Saat akan keluar area parkir, pemilik kendaraan mengecek karcis parkir, melakukan pembayaran via petugas menggunakan uang elektronik.

Nantinya, sistem ini akan mulai diterapkan untuk parkir di Bandara Syamsudin Noor secara penuh pada 2018.

“Ini sejarah baru buat Bandara Syamsudin Noor. Sebab dulu pembayaran parkir menggunakan uang tunai, sekarang diluncurkan pembayaran dengan kartu elektronik. Dari sini kita bisa mengawali dalam menggunakan kartu untuk lebih efisien dan efektif. Sedangkan, bagi pengelola tentu mudah mempertanggungjawabkannya. Fasilitas semacam ini juga mendukung Bandara Syamsudin Noor menuju status bandara internasional,” kaya Gubernur.

Di sisi lain, GM Bandara Syamsudin Noor, Wahyudi mengungkapkan tujuan peluncuran sistem ini tak lain adalah untuk memudahkan pengguna jasa. Selain itu,juga dimaksudkan untuk mempercepat operasional di pintu keluar karena mengurangi proses penyiapan uang kembalian.

“Pembayaran secara non tunai ini berlaku di area parkir mobil maupun sepeda motor. Jika pengguna jasa terbiasa membayar dengan kartu uang elektronik, harapannya antrean kendaraan di setiap loket parkir bisa berkurang,” jelasnya. (abdullah)

 

Reporter : Abdullah
Editor : Chell


iklan

MUSIC HITS with VOA


Disarankan Untuk Anda

Paling Banyak Dibaca

-->