Berselisih di Rumah Makan, Sopir Ekspedisi Bawa Mobil Bos Berakhir di Polisi

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Aksi percobaan pencurian dilakukan seorang pengunjung Rumah Makan Bunda di Jalan Trikora Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, pada Minggu (16/2/2025) siang.

Pelaku berinisial MR (27) dilaporkan mencoba mencuri sebuah mobil Toyota Yaris milik A (52) yang parkir di rumah makan saat pertemuan makan.

Kapolres Banjarbaru AKBP Pius X Febry Aceng Loda melalui Kasi Humas Polres Banjarbaru Ipda Kardi Gunardi mengungkapkan bahwa A merupakan pemilik ekspedisi pakan ternak sedang mengadakan pertemuan di Rumah Makan Bunda.

Baca juga: Buron Koruptor Asal Kalsel Ditangkap di Bali

Diketahui A turut mengundang para karyawan untuk makan bersama di rumah makan tersebut. Tak berselang lama MR datang dan duduk bersama sopir lainnya MY dan MA.

“Tidak tahu apa yang dibicarakan, tiba-tiba MR berdiri dan marah kepada MY dan MA. Pelaku bahkan memecahkan piring dan gelas yang ada di meja,” ucap Ipda Kardi saat dikonfirmasi, Senin (17/2/2025) siang.

Sebelum meninggalkan lokasi keributan, pelaku juga sempat bersitegang dengan penjaga parkir Rumah Makan Bunda. Lantas, JA, anak pemilik mobil yang melihat keributan MA dengan tukang parkir langsung melerai keduanya.

Baca juga: Ditakut-takuti Pakai Parang, Nenek di Sungai Bilu Tak Berani Pulang

“Setelah dilerai, pelaku malah masuk ke dalam mobil berwarna putih milik A yang saat itu digunakan anaknya,” kata dia.

Melihat kejanggalan ini, JA pun langsung mengikuti pelaku, berhasil duduk di bagian belakang mobil.

Anehnya, pelaku langsung tancap gas dengan kecepatan tinggi selepas meninggalkan lokasi kejadian.

Baca juga: BREAKING! Mahasiswa Unjuk Rasa Soroti Pemangkasan Anggaran Pendidikan

“Anak korban merasa takut, sehingga langsung menarik rem tangan mobil. Alhasil, mobil membentur trotoar dan berhenti di depan rumah makan Pakde Makmur di Jalan Trikora Kelurahan Guntung Manggis,” jelas Ipda Kardi.

Mobil terhenti, JA langsung meminta warga untuk mengamankan pelaku MR. Kejadian ini kemudian dilaporkan melalui call center 110.

“Anggota piket Polres Banjarbaru, membawa pelaku beserta barang bukti ke Polres Banjarbaru,” ungkapnya.

Baca juga: Jelang Putusan Pilwali Banjarbaru, Warga Diimbau Hormati Putusan MK

Di depan pihak kepolisian bahwa korban JA tidak menuntut secara hukum atas kejadian itu.

Bos pemilik ekspedisi pakan ternak memilih menyelesaikan permasalahan tersebut secara kekeluargaan mengingat pelaku merupakan karyawan sendiri.

“Serta tidak menuntut ganti rugi atas kerusakan mobil tersebut, selanjutnya terduga pelaku diserahkan ke pihak keluarga,” tuntasnya. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter: wanda
Editor: bie