KRIMINAL BANJAR
Asyik Berboncengan Handphone Dijambret, Pelaku Dikejar Roboh Setelah Ditendang

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Lagi fokus membuka aplikasi google maps mencari toko pakan ikan, Hartati tiba-tiba dikejutkan handphonenya dirampas seorang pria tak dikenal.
Kejadian penjambretan itu terjadi di jalan Veteran, Sungai Sipai, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar dekat lapangan Futsal Borneo, Selasa (5/1/2021) siang.
Hartati mengaku saat kejadian dirinya bersama suami berboncengan sepeda motor arah pulang sehabis acara perkawinan di desa Tunggul Irang, Martapura.
“Habis dari acara undangan pulang bersama suami, saya mau mencari toko pakan ikan. Karena saya tidak tahu dimana toko pakan ikan itu, saya buka handphone mencari di Google Maps,” ucapnya saat ditemui Kanalkalimantan.com ketika melapor di ruang Satreskrim Polsek Martapura Kota.
Kemudian, lanjut Hartati, tiba-tiba ada orang yang merampas handphone suaminya yang sedang dipakai membuka aplikasi Google Maps. Kontan ia setengah berteriak kepada suaminya bawah gadget yang sedang di tangan dirampas orang.
“Suami saya langsung mengejar, dan berteriak maling, langsung dibantu oleh pengguna jalan lain yang melintas mengejar pelaku,” tuturnya.
Pelaku belakangan di kantor polisi diketahu adalah WF (28), warga Blora yang menetap di Banyu Irang, RT 12 RW 1, Kecamatan Bati-bati, Kabupaten Tanah Laut.
Akhirnya setelah dikejar, WF berhasil dicegat oleh korban di jalan Gotong Royong, Kota Banjarbaru.
“Pelaku berhasil suami saya hadang, dan ditendang suami saya motor pelaku, pelaku langsung terjatuh, langsung warga sekitar dan pengguna jalan mengamankan pelaku tersebut,” bebernya.
Sementara itu, Kapolsek Martapura Kota AKP Suroto melalui Kanit Reskrim Polsek Martapura Kota Iptu B Munthe mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan, ditemuakan barang bukti satu hanphone Oppo A7, warna biru, milik korban, dan sebilah sajam dari tangan WF.
“Setelah kami lakukan pemeriksaan, ditemukan sebilah sajam seperti keris warna yang disimpan pelaku di dalam jok motornya,” ucap Munthe.
Iptu Munthe mengimbau agar masyarakat kalau sedang dalam perjalanan jangan bermain handphone, selalu waspada dan berhati-hati. (kanalkalimantan.com/wahyu)
Editor : Bie

-
HEADLINE3 hari yang lalu
Razia Pengemis di Banjarbaru Terjaring 36 Orang, Ada Suami Istri Bersama Anak Dipulangkan ke Kapuas
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
BREAKING NEWS. Razia Pengemis, Puluhan Diangkut Satpol PP Banjarbaru
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Pembunuhan di Kebun Karet Desa Mangkauk Terungkap, Kapolda Kalsel: Pelaku Preman Suruhan Perusahaan Batu Bara, Ada Luka Tembak di Kepala
-
Hukum3 hari yang lalu
Sidang Korupsi KONI Banjarbaru, Saksi Ahli BPKP Kalsel: Auditor Internal Tidak Jalan, Kerugian Negara Rp 658 Juta
-
Kota Banjarbaru2 hari yang lalu
Soal Pengemis Pinggir Jalan di Banjarbaru, Warga Diminta Tak Beri Bantuan
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Senjata Api Misterius Pengroyokan Maut di Kebun Karet Desa Mangkauk