8 Jam Lebih Pencarian, Lelaki Ceburkan Diri di Sungai Martapura Ditemukan Tak Bernyawa

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Setelah delapan jam lebih melakukan penyisiran di sekitar Sungai Martapura, akhirnya relawan gabungan berhasil menemukan Zainal Abidin alias Bidin (38) yang menceburkan diri ke sungai pada Jum’at (20/1/2023) dini hari.

Bidin ditemukan dalam keadaan meninggal dunia

oleh tim relawan di titik nol pencarian Sungai Martapura sekitar pukul 21.00 Wita.

“Alhamdulillah korban sudah ditemukan di titik nol lokasi pencarin, sekitar pukul sembilan malam, sudah dalam keadaan meninggal dunia,” ungkap Angga Maulana, salah seorang relawan emergency Banjarmasin, Jum’at (20/1/2023) malam.

Adapun korban Bidin diketahui pada dini hari sempat terlibat cekcok dengan anggota keluarganya.

Hal tersebut ternyata membuat dirinya memilih untuk bercebur ke Sungai Martapura yang persis berada di depan rumah kerabatnya.

Sebelumnya sejumlah relawan gabungan seperti Polairud Polda Kalsel dan Basarnas Banjarmasin telah membantu memaksimalkan pencarian hingga pukul 18.00 Wita.

Akhirnya relawan Water Rescue Banjarmasin juga ikut berjibaku menyisiri sungai dan berhasil menemukan korban di area titik nol pencarian tersebut.

“Sebelumnya kita telah memaksimalkan pencarian menggunakan Rubber Boat dengan radius pencarian kurang lebih 2 kilometer dari lokasi kejadian, dan juga akan menggunakan peralatan Aqua Eye untuk mempercepat penemuan korban,” ucap Setiaji Panji Widodo, Koordinator Lapangan Relawan Basarnas Banjarmasin.

Korban dievakuasi menggunakan unit ambulans menuju ke rumah duka yang berada di RT 5, Kelurahan Kertak Baru Ilir, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin.

“Korban dievakuasi menuju rumah dukanya sesuai keinginan keluarga korban,” tuntas Angga Maulana.

Diberitakan sebelumnya, Zainal Abidin alias Bidin (38) yang dalam keadaan mabuk dilaporkan menceburkan diri ke Sungai Martapura, persisnya di dekat Pelabuhan Bim atau Pasar Lima Banjarmasin.

Kejadian itu pun bermula pada dini hari sekitar pukul 01.00 Wita setelah korban sempat datang ke rumah kerabatnya dan terlibat cekcok keluarga.

“Tadi malam Bidin masuk ke dalam rumah kakaknya, dalam keadaan mabuk, tidak berapa lama keluar lagi dengan tidak menggunakan baju, sambil bersuara dan didengar oleh tetangga,” ujar kesaksian warga dan Ketua RT.

Tak selang berapa lama, korban keluar dalam keadaan marah dan mengatakan “jangan di cari lagi aku Yan….ay”.

Suara itu pun sontak terdengar oleh tetangga yang akhirnya mereka menduga korban tengah terlibat permasalahan keluarga di rumah kerabatnya.

Sementara itu, di rumah kerabatnya yang berada persis di depan sungai itu pun sempat terdengar suara orang bercebur.

Keluarganya bersama warga menduga pria itu menceburkan diri ke sungai lantaran tidak kembali hingga siang hari ini. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter : wanda
Editor : bie