1.181 Pramuka Penggalang Se-Indonesia Mulai Jalani Kemah Bela Negara Nasional 2023 di Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Kemah Bela Negara (KBN) Nasional 2023 resmi diselenggarakan di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Pembukaan kegiatan KBN Nasional 2023 secara resmi diadakan di Astaka Utama Kiram Park, Kabupaten Banjar, Kalsel, Senin (10/7/2023) malam. Diikuti ribuan anggota Pramuka Penggalang kontingen dari seluruh provinsi di Indonesia hingga 16 Juli 2023 mendatang.

Baca juga: Sidang Korupsi Bendungan Tapin, Dua Saksi Akui Ada Pemotongan Uang Ganti Rugi Lahan

Selama sepekan itu pula peserta akan menjajaki 5 venue yang dijadikan arena kegiatan KBN Nasional 2023 kali ini.

“Kiram Park sebagai perkemahan utama, Taman Hutan Raya Sultan Adam (Tahura) sebagai sub camp, Ekowisata Mangrove Kabupaten Tanah Laut, Kota Banjarbaru, dan terakhir Kota Banjarmasin,” ujar Hj Raudatul Jannah, Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Kalsel sekaligus Ketua Panitia Pelaksanaan KBN Nasional 2023.

Raudatul Jannah menyebutkan peserta KBN ini terdiri dari 61 regu penggalang putra dan 61 regu penggalang putri, yang didominasi peserta dari jenjang kelas dua dan tiga SMP se Indonesia.

Regu putra dan putri ini merupakan adik-adik regu pramuka penggalang utuh berprestasi dari Lomba Tingkat (LT) di Kwarda masing-masing.

Baca juga: Demi Keselamatan, Operasi Patuh Mahakam Polres Berau Tilang Penggunaan Handphone saat Berkendaraan

“Total ada 1.181 orang peserta bersama dengan pembina pendamping dan pimpinan kontingen,” sebutnya saat menyampaikan laporan pelaksanaan kegiatan.

Dari 1.181 peserta tersebut berasal dari Kalimantan Barat ada 37 peserta, Kalimantan Timur 131, Kalimantan Timur 58, dan Kalimantan Selatan sebagai tuan rumah memiliki 513 peserta.

Kemudian dari Lampung ada 38 peserta, Jawa Barat 37 peserta, DKI Jakarta 38, Jawa Tengah 20, dan Yogyakarta ada 27 peserta.

Baca juga: Bupati Banjar Resmikan Pasar Hewan Tahap 1 Karangintan  

Sementara itu, dari Sulawesi Utara ada 37 peserta, Sulawesi Tengah 55, Sulawesi Selatan 37, Sulawesi Tenggara 37, Banten 28, Gorontalo 5 peserta, Sulawesi Barat 57, Kepulauan Riau 20 peserta, dan Bengkulu 6 peserta.

“Jadi untuk kontingen Kalsel sudah tiba sejak tanggal 8 Juli 2023 lalu di sini, sedangkan kontingen daerah terakhir tiba hari ini,” sambungnya.

Di dalam KBN tahun ini para peserta akan melaksanakan berbagai kegiatan yang dibagi menjadi 8 kelompok kegiatan.

Seperti kegiatan umum, kegiatan khusus, kegiatan wisata, kegiatan bela negara, kegiatan bhakti bangsa, kegiatan permainan tradisional, kegiatan kompetitif, dan kegiatan bina masa.

Baca juga: Penghubung KY Kalsel Memonitor Persidangan Penting di Kalsel, Termasuk Gugatan Ganti Rugi di PN Marabahan

“Tujuan dari kegiatan ini ialah sebagai wadah pembinaan dan pendidikan bagi pramuka penggalang guna menanamkan sikap perilaku bela negara sebagai kelanjutan dari pendidikan pendahulu bela negara,” jelas Raudatul Jannah.

Sementara itu, Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Pramuka Komjen Pol (purn) Budi Waseso melalui Ketua Majelis Pembimbing Daerah Gerakan Pramuka Kalsel H Sahbirin Noor mengapresiasi atas semangat dan dukungan penuh dari Pemerintah Provinsi Kalsel akhirnya dapat dilaksanakan kegiatan ini. Diharapkan para peserta dapat melaksanakan kegiatan dengan baik, aman nyaman dan menyenangankan. Majelis Pembimbing Daerah Gerakan Pramuka Kalsel ini berpesan kepada peserta agar dapat memanfaatkan momen ini sebagai wadah untuk menjalin kesatuan dan persatuan.

Tak hanya itu, sambungnya kegiatan ini juga hendaknya dimanfaatkan untuk menambah pengetahuan dan wawasan yang berguna bagi perjalanan hidup.

Baca juga: 23,63 Gram Sabu Gagal Edar dari Dua Lelaki yang Tertangkap di Basirih

“Upayakan mencintai alam dan mengasihi sesama manusia, dengan hati gembira dan penuh semangat terus bergerak dan bergandengan tangan membela NKRI,” pungkasnya. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter : wanda
Editor : bie