Ulama Pendidik Ribuan Santri Itu Berpulang, Ini Biografi Singkat KH Hatim Salman

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Tanah Banjar sangat berduka kehilangan KH Muhammad Hatim Salman bin KH Salman Jalil, seorang ulama besar, tuan guru, sekaligus pendidik ribuan santri dan ummat Islam di Kalimantan Selatan.

Guru Hatim -biasa disapa- berpulang ke Rahmatullah pada Minggu (22/10/2023), tepat saat diperingati Hari Santri secara nasional, menjelang maghrib menutup usia 65 tahun karena mengalami sakit, sempat dirawat di ICU RSUD Ratu Zalecha.

Ulama kelahiran Martapura, Tanah Banjar ini, dimakamkan Senin (23/10/2023) siang, bertepatan dengan azan Shalat Dzuhur di Alkah Muhibbin 1 Gang Madrasah, Kelurahan Sekumpul, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar.

Sejak Minggu malam hingga Senin siang, ribuan pelayat datang dari berbagai kalangan, mulai dari masyarakat, santri, hingga pejabat. Selain sebagai ulama besar di Martapura, Guru Hatim pernah menjabat Wakil Bupati Banjar periode 2005-2010 mendampingi Khairul Saleh.

Baca juga: KH Hatim Salman Wafat, Ulama Tanah Banjar Diambil Sang Khalik

Shalat jenazah, seperti kebiasaan di Martapura, dilaksanakan secara maraton di rumah duka, sejak malam hari hingga menjelang dimakamkan.

Sambil menunggu azan zuhur, Imam Musala Ar-Raudhah Sekumpul KH Sa’duddin Salman adik kandung almarhum memimpin pembacaan tahlil.

Suasana kian duka saat azan berkumandang, suara tangis pelayat mengiringi prosesi pemakaman.

Baca juga: Meminimalisir Resiko Kegawatdaruratan, Ini Langkah yang Harus Diketahui Penolong

Usai azan, KH Muhammad Wildan Salman Pimpinan Ponpes Hahfizh Al-Qur’an Darussalam membacakan doa diikuti jemaah yang hadir.

Masih dalam prosesi pemakaman, Guru Sa’duddin kemudian memimpin pembacaan yasin berjemaah.

Tak kuasa menahan, tangis pecah saat pembacaan Talqin Haji Affan, putra kedua Tuan Guru Hatim Salman. Ia sempat terisak membaca talqin sambil menahan tangis.

Baca juga: Bank Sampah Diperkenalkan ke Warga Beruntung Baru dan Tatah Makmur

Di akhir prosesi pemakaman, anak Guru Hatim itu meminta kepada seluruh jemaah memberikan doa terbaik untuk almagfurlah, serta berterimakasih atas bantuan dan perhatian semua pihak.

Almagfurlah KH Hatim Salman bin KH Salman Jalil akrab disapa Guru Hatim memiliki satu orang istri dan tiga orang anak.

Tuan Guru Hatim Salman merupakan kakak Pimpinan Madrasah Tahfizh Ilmu Al Qur’an Darussalam Martapura KH Muhammad Wildan Salman, serta Imam Musala Ar Raudhah Sekumpul KH Sa’duddin Salman.

Biografi Singkat KH Muhammad Hatim Salman Lc

Tuan Guru Hatim adalah salah satu putra dari 10 bersaudara pasangan KH Salman Jalil dan Hj Salamah.

Ayahnya, Tuan Guru KH Salman Jalil merupakan ulama berpengaruh di masanya, dikenal sebagai ahli ilmu falak dan Qhadi Qudhad (Kepala Pengadilan Tinggi Agama) Kalimantan, salah satu tokoh pendiri UIN Antasari Banjarmasin.

Guru Hatim mewarisi keilmuan dari ayahnya. Di Tanah Banjar, beliau lebih banyak dikenal sebagai ulama ahli di bidang fikih dan perbandingan mazhab.

Mendirikan Ma’had Aly Darussalam Martapura pada tahun 2002, sebagai lembaga pendidikan tinggi ilmu syariah non formal pertama di Kalimantan Selatan.

Riwayat Pendidikan :
1. SDN Kampung Melayu tahun 1972
2. Madrasah Ibtidaiyah Darussalam Martapura tahun 1975
3. MTs Soulatiyah Mekah tahun 1980
4. Madrasah Aliyah Soulatiyah Mekah tahun 1983
5. Sarjana Syari`ah Al Azhar Mesir (Lc) S1 tahun 1988

Berikut Pengalaman Organisasi almarhum:
1. Mustasyar PBNU Periode 2022-2027.
2..Ketua Tanfidziah PC NU Kabupaten Banjar
3. Ketua MUI Kabupatnen Banjar
4. Wakil Ketua Rois Syuriyah PW NU Kalimantan Selatan
5. Anggota Badan Pertimbangan Pendidikan Kabupaten Banjar

Riwayat Karir Almagfurlah :
1.PNS Hakim Pengadilan Agama Martapura
2.Wakil Ketua Pengadilan Agama Kota Banjarbaru
3.Wakil Pimpinan Ponpes Darussalam Martapura
3.Pendiri dan Mudir (Pimpinan) Ma`had ‘Aly Darussalam Martapura
4.Wakil Bupati Banjar 2005-2010. (Kanalkalimantan.com/bie)

Reporter : bie
Editor : bie