Tiga Hari Jelang Penutupan CPNS, 8 Formasi Masih Kosong di Banjar

MARTAPURA, Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumberdaya Manusia (BKD PSDM) Kabupaten Banjar mencatat dari 281 formasi CPNS yang telah disediakan di Kabupaten Banjar, masih ada 8 formasi yang masih kosong.

Kepala BKD PSDM Kabupaten Banjar, Mada Teruna mengatakan, hingga Kamis (11/10) pukul 20.00 Wita, berdasarkan data yang masuk sudah ada 3.245 pendaftar secara online di website https ://sscn.bkn.go.id/ untuk wilayah Kabupten Banjar, masih ada formasi yang belum terisi.

“Sudah ada 3.245 orang yang mendaftar sedangkan yang sudah terverifikasi yakni ada 2.214 dan masih ada 1.031 pendaftar yang masih belum terverifikasi,” ujar Teruna.

Dijelaskannya, dari sekian banyak yang mendaftar masih didominasi dan menjadi favorit pilihan terbanyak calon CPNS adalah guru. Namun tiga hari menjelang berakhirnya pendaftaran pada 15 Oktober, masih ada 8 formasi lagi yang hingga saat ini masih kosong dan tidak ada peminatnya.

“Adapun delapan formasi yang masih belum ada pelamarnya adalah 3 dokter gigi untuk ditepatkan di puskesmas Kecamatan Telagabauntung, Kecamatan Paramasan dan Kecamatan Pengaron, serta 5 dokter spesialis yang ditepatkan di Rumah Sakit Ratu Zalecha,” jelasnya.

Setiap harinya BKD Banjar menyediakan 500 nomor antrean pada proses verifikasi. Sedangkan untuk melayani ratusan pelamar CPNS yang akan melewati proses verifikasi tersebut, BKD Banjar setidaknya menyediakan lima loket pendaftaran .

“Awalnya kita hanya menyediakan 4 loket pendaftaran namun hingga Rabu (10/10) kemaren setelah melihat banyaknya yang ingin melakukan verifikasi, kita tambah lagi satu loket sehingga sekarang kita sediakan 5 loket untuk proses verfikasi,” ujarnya.

Ditambahkannya untuk terus melayani dan berusaha memuaskan para CPNS pihaknya juga menambah jam pelayan hingga pukul 17.00 Wita setiap harinya kecuali dihari jumat yang hanya bisa melakukan proses verifikasi hingga pukul 12.00 Wita.

“Demi mempermudah proses pelayanan ratusan CPNS BKD Banjar, kami kerahkan 30 petugas serta menambahkan satu lagi loket, jam kerja dan hingga 4 petugas Helpdesk yang ditugaskan untuk membantu memberikan informasi jika ada kebingungan,” pungkasnya.

Teruna juga menghimbau kepada bagi pendaftar CPNS yang mau melakukan proses verifikas untuk melengkapi pemberkasannya terlebih dahulu sehingga dapat mempercepat proses pelayanan dan bisa berjalan dengan lancar. (rendy)