Rusia Makin Terjangkit ‘Demam Khabib’

Bintang UFC, Khabib Nurmagomedov makin jadi sosok terkenal di Rusia. Sejumlah fakta yang ada mendukung hal tersebut. Khabib berhasil menaklukkan Dustin Poirier dalam laga UFC 242 akhir pekan lalu. Kemenangan Khabib ditentukan lewat teknik rear naked choke yang membuat Poirier melakukan tap out.

Khabib berhasil mempertahankan status tak terkalahkan dalam kariernya sebagai petarung mixed martial arts [MMA]. Kini, Khabib telah melewati 28 laga tanpa terkalahkan.

Dikutip dari RT, deretan kehebatan Khabib itu membuat popularitas dirinya terus melejit. Hal ini dibuktikan lewat data statistik bahwa pertarungan Khabib lawan Poirier ditonton sebanyak 26 juta kali di Rusia.

Di Dagestan, daerah kelahiran Khabib, penonton memenuhi bioskop untuk menonton duel Khabib lawan Poirier. Begitu Khabib dipastikan keluar sebagai pemenang, jalanan di Dagestan dipadati orang-orang yang merayakan kemenangan Khabib.

Pada ranah media sosial, Khabib makin populer dan kini menyandang status sebagai orang Rusia dengan followers terbanyak di platform Instagram dengan 16,4 juta pengikut.

Nama Khabib mulai melejit setelah ia berhasil mengalahkan Conor McGregor pada duel UFC tahun lalu. Status McGregor sebagai bintang utama UFC saat itu membuat kemenangan Khabib terasa spektakuler.

Khabib bahkan mendapat kesempatan bertemu Presiden Rusia Vladimir Putin. Saat ia pulang ke kota kelahirannya, Khabib disambut di stadion sepak bola saat itu.

Khabib disebut bakal menghadapi Tony Ferguson di laga berikutnya. Namun Presiden UFC Dana White tidak menutup kemungkinan kehadiran Conor McGregor sebagai lawan berikutnya untuk Khabib. (ptr/jal/cnni)