Periode Libur Nataru Belum Ada Lonjakan Penumpang di Terminal Gambut Barakat 

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Wilayah XV Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mencatat arus mudik libur Natal 2022 dan menjelang libur tahun baru 2023, belum terjadi kenaikan penumpang signifikan di Terminal Tipe A Gambut Barakat Pal 17, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar.

Dari 18 armada Angkutan Antar Kota dan Antar Provinsi (AKAP), tercatat dari 22 Desember 2022 sudah melayani rata-rata 300 penumpang tiap harinya.

Kepala BPTD Wilayah XV Provinsi Kalsel, Zulmardi menyebutkan per hari Senin (26/12/2022), belum terjadi lonjakan penumpang di Terminal Tipe A Gambut Barakat Pal 17.

Baca juga: Resmi Naik, Ini Harga BBM Non Subsidi di Kalimantan

“Untuk peningkatan penumpang di Terminal Gambut Barakat, rata-rata seperti hari biasa, tapi kalai dibanding tahun lalu ada peningkatan 30-40 persen karena tahun lalu masih pandemi Covid-19,” ujarnya.

Walau hanya ada 18 armada bus di Terminal Gambut Barakat, Zulmardi memastikan tidak seluruh penumpang yang ingin berpergian terlayani.

“Dari 18 armada yang beroperasi sampai saat ini, masih jauh dari kekurangan armada, karena rata-rata armada melayani 60 persen dari kapasitas yang tersedia. Per hari ini selama periode Nataru, penumpang sudah mencapai 1.485 orang, masih pada angka normal,” katanya.

Kepala BPTD Wilayah XV Provinsi Kalsel, Zulmardi. Foto: ibnu

Terkait libur Tahun Baru 2023, dikatakan Zulmardi pihaknya memperkirakan akan terjadi puncak pada tanggal 30 Desember 2022 mendatang.

Baca juga: 578 Santri Ikuti Wisuda Akbar Rumah Tahfiz Se Balangan 

“Dari data yang ada perkiraan puncak pada tanggal 30 Desember 2022 mendatang,” ungkapnya.

Masih kata Zulmardi untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada penumpang, pihaknya membangun Posko Natal dan Tahun Baru di Terminal Tipe A Gambut Barakat.

Sekadar diketahui Terminal Tipe A Gambut Barakat melayani AKAP jurusan Kalimantan Timur dan Kalimantan Tengah.(Kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : bie