Kunjungan Pejabat Pemko Banjarbaru ke Perpustakaan Palnam, Ini Respon Mereka

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mendapat tamu istimewa para pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru. Para pejabat eselon II ini melihat langsung layanan dan merespon atas kenyaman layanan di perpustakaan Palnam.

Tamu istimewa tersebut diantaranya Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Banjarbaru, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah Kota Banjarbaru, Kepala BPBD Banjarbaru, Kepala Inspektorat Banjarbaru, Kepala Badan Kesbangpol Banjarbaru, Kadisperkim, Kadis PUPR Banjarbaru, Kasatpol PP Banjarbaru, Kadisporabudpar Banjarbaru, Asisten dan Staf Ahli Setda Kota Banjarbaru.

Para pejabat Pemko Banjarbaru disambut langsung Kepala Dispersip Kalsel Dra Hj Nurliani bersama jajara. Mereka diajak berdiskusi santai, sambil berkeliling, melihat langsung berbagai layanan perpustakaan di Jalan A Yani Km 6 Kota Banjarmasin ini.

Baca juga: Anak Meninggal Dunia Tenggelam di Sungai Alalak, Sang Ibu Melahirkan di Puskesmas

Selain membuat kartu anggota, 12 pejabat Pemko Banjarbaru melihat langsung perpustakaan anak, perpustakaan umum, layanan perpustakaan disabilitas, dan gedung teater.

“Penataan ruangan yang rapi dan apik, sehingga terlihat sangat asri dan bersih,” ungkap Jainuddin, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kota Banjarbaru usai kunjungan, Kamis (31/10/2024) siang.

Selain itu menurut Jainuddin, peralatan fasilitas yang lengkap dan aplikasi terintegrasi, membuat pengunjung mendapatkan kemudahan. “Petugas yang melayani juga ramah dan komunikatif di setiap ruang layanan,” ungkapnya.

Baca juga: Wartono ‘Jegal’ Aditya, Bawaslu Kalsel ‘Lempar Bola’ ke KPU Kalsel

Sementara Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah Kota Banjarbaru Kanafi menilai perpustakaan Palnam sangat megah dengan koleksi buku yang lengkap.

“Ruang baca sangat nyaman, sejuk, dan bersih. Pengelolaan dilakukan dengan sangat profesional, ini adalah contoh yang positif yang perlu ditiru untuk pengelolaan perpustakaan di kabupaten/kota,” pungkasnya. (Kanalkalimantan.com/kk)

Reporter: kk
Editor: bie