Kanal
Heboh Kemunculan Api di Atas Jembatan Rumpiang Batola
KANALKALIMANTAN. COM,MARABAHAN – Pengguna jalan di Jembatan Rumpiang, Kecamatan Marabahan, Batola, dibuat geger dengan kemunculan api di bagian atas jembatan, Selasa (26/5/2020). Api berasal dari kapasitor kamera CCTV yang meledak. Untungnya, apai degan cepat dapat dijinakkan sehingga tidak menjalar ke bagian lain dari jembatan.
Iyan, salah seorang saksi mata yang ditemui Kanalkalimantan.com mengatakan melihat api milai membesar diikuti ledakan. “Waktu itu saya lewat tidak sengaja melihat kepulan asap hingga kobaran api sempat membesar diiringi ledakan kecil. Saya berhenti bersama pengendara lain tidak berani melintas takut tertimpa ledakan di bagian atas,” kata warga asal Banjarmasin ini.
Sementara itu Iqsir, anggota UPT Damkar Marabahan menjelaskan, bagian yang terbakar di atas jembatan Rumpiang adalah kapasitor kamera CCTV. Beruntung kesigapan petugas gabungan dibantu pPlri dapat memadamkan kapasitor sehingga tidak menjalar ke bagian lainnya.
“Api langsung dipadamkan oleh anggota lainnya, dibantu juga Polri yang kebetulan posnya dekat dengan Jembatan Rumpiang sehingga ketika mendapati informasi mereka langsung mbemadamkan api dengan alat bantu Ampar Fire Stop,” jelasnya.
Sementara itu paska kejadian terbakarnya kapasitor kamera CCTV ini, arus lalulintas di Jembatan Rumpiang kembali lancar. (kanalkalimantan.com/rdy)
Editor : cell
-
pilkada 20243 hari yang lalu
Sidang PHP Kepala Daerah Kabupaten Banjar, Kuasa Hukum Saidi: Permohonan Pemohon kabur, Tidak jelas dan Terlalu Memaksakan
-
HEADLINE3 hari yang lalu
Buka-bukaan Saksi Sidang Suap Proyek PUPR Kalsel, “Nominalnya Dikasih Tahu, Kalau Bisa 1 Miliar”
-
Kalimantan Selatan2 hari yang lalu
Waspada Durasi Musim Hujan Lama, Diprediksi Terjadi Sampai Pertengahan Tahun
-
HEADLINE2 hari yang lalu
Tim Banjarbaru Hanyar Siapkan Empat Ahli di Sidang Gugatan MK
-
Kota Banjarbaru3 hari yang lalu
Diduga Hendak Tawuran di Basung Cempaka, Warga Spontan Keroyok Kawanan Remaja
-
Kota Banjarbaru1 hari yang lalu
11 Remaja Tawuran di Cempaka Dipulangkan Polisi, Dibawah Umur Orangtua Dipanggil