Dua Kali Api Berkobar dalam Satu Malam di Banjarmasin

KANALKALIMNATAN.COM, BANJARMASIN – Dalam satu malam, terjadi dua kali kebakaran di Kota berjuluk Seribu Sungai.

Kebakaran pertama pada Jumat (13/10/2023) dini hari, terjadi di Jalan Prona III Gang Kenanga RT 26 RW 02 Kelurahan Pemurus Baru, Kecamatan Banjarmasin Timur sekitar pukul 01.35 Wita.

Api melahap dua bangunan rumah milik Lailatul Fadriah dan rumah milik Misnu.

Pantauan Kanalkalimantan.com Jumat (13/10/2023) pagi, rumah milik Lailatul Fadriah yang dihuni 4 jiwa itu mengalami rusak berat dan nyaris tinggal arang. Sementara rumah di sebelahnya hanya terbakar sebagian.

Baca juga: Kebakaran Jelang Subuh di Kampung Melayu Banjarmasin

Selang beberapa jam setelah kebakaran di Jalan Prona III, saat itu api kembali berkobar di Jalan Kampung Melayu Darat Gang Istiqomah, RT 10 dan RT 06 Kelurahan Melayu, Kecamatan Banjarmasin Tengah.

“Sekitar jam empat subuh kejadiannya, api cepat membesar,” ungkap Ketua RT 10 Normansyah.

Berdasarkan data yang dirilis BPBD Kota Banjarmasin, data pemilik rumah yang terbakar di RT 10 dan RT 06 Kelurahan Melayu tersebut antara lain:

RT 10
1. Norhayati 1 kk 3 jiwa 100%
2. Hj ijah alm (kosong) 100%
3. Fauzan 1 kk 5 jiwa 80%
4. Rifat 1 kk 3 jiwa 100%
5. Haris 1 kk 6 jiwa 60%

Baca juga: Mahasiswa Bergerak Cari Gubernur Sahbirin, Sebut Karhutla Bencana Rutin Tahunan Kalsel

RT 06
6. Zaitun 1 kk 3 jiwa 60%
7. Hj sa’diah 1 kk 1 jiwa 50%
8. Yasir 1 kk 5 jiwa %60
Bedakan 3 pintu
9. Faisal 1 kk 2 jiwa 60%

Menurut keterangan Ketua RT 10, penyebab kebakaran yang menghanguskan sembilan rumah itu diduga akibat konsleting listrik pada salah satu rumah yang terbakar.

“Tidak ada orang masak-masak di pagi hari jam empat itu, jadi untuk sementara diperkirakan karena arus pendek listrik,” ungkapnya.

Rumah yang terbakar di Jalan Prona III Gang Istiqomah, Kelurahan Pemurus Baru, Kecamatan Banjarmasin Timur. Foto: rizki

Normansyah menyebut dalam musibah kebakaran tersebut tidak ada korban jiwa maupun luka-luka, kecuali ada seorang pemadam kebakaran yang sempat tersetrum listrik saat memadamkan api.

Baca juga: Media Massa Hadirkan Interaksi Ruang Digital Sehat, Dukung Pemilu 2024 Anti Hoax

“Saya dapat laporan ada orang dari pihak pemadam kebakaran tersetrum, karena listrik lambat dipadamkan, karena ada kejadian (kebakaran) juga diluar,” ujarnya.

Anggota DPRD Banjarmasin H Gusti Yasin Iqbal mengaku prihatin terhadap korban kebakaran yang rumahnya hangus dilalap api.

Sehingga pada Jumat (13/10/2023) pagi, dirinya berinisiatif untuk langsung kelokasi dan menyalurkan bantuan berupa sembako kepada para korban kebakaran di Kampung Melayu.

“Kita salurkan sembako ada beras, mie instan, telor, dan gula,” kata Anggota DPRD fraksi Gerindra ini.

Baca juga: Permudah Layanan Online, Lapas Amuntai Terima Bantuan Gadget dari BRI Amuntai

Komisi I DPRD Banjarmasin ini juga prihatin terhadap maraknya kebakaran di Kota Banjarmasin yang disebabkan oleh konsleting listrik ataupun kelalaian manusia.

“Kebakaran ini bukan bencana alam, jadi harus ada pencegahan oleh masyarakat untuk mewaspadai itu,” ujarnya.

Menurutnya, masyarakat harusnya dapat meminimalisir resiko terjadinya kebakaran, seperti memperhatikan kabel-kabel listrik dalam rumah maupun peralatan dapur yang dapat memicu kebakaran.

Termasuk juga ia berharap Pemerintah Kota Banjarmasin rutin memberikan edukasi mitigasi kebakaran kepada masyarakat untuk mewaspadai terjadinya kejadian berulang.

Baca juga: Mantan Bupati HST Divonis 6 Tahun Penjara Kali Kedua, Lawan Putusan dengan Banding

“Jadi yang harus diprogramkan bagaimana mencegah kebakaran, bukan setelah kebakarannya terjadi,” pungkasnya. (Kanalkalimantan.com/rizki)

Reporter : rizki
Editor : bie