Ada Ruang Tersedia bagi Pelaku Usaha Kuliner Kecil

BANJARMASIN, Calon Anggota Legislatif (Caleg) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarmasin dari Partai Golkar H Deddy Subiantoro berharap Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarmasin lebih intens mendorong geliat ekonomi mikro.

Salah satunya, sebut Deddy, adalah dengan menyediakan banyak ruang bagi pelaku usaha kuliner kelontongan menjual aneka makanan dan minuman secara legal kepada masyarakat di Kota Banjarmasin.

“Ruang bagi pelaku usaha kuliner kelontongan untuk berjualan sendiri hendaknya dekat dengan areal publik. Contohnya seperti taman Banua Anyar yang satu paket dengan areal kuliner, tempat semacam itu yang harus banyak dibuat,” tegas Owner Tropis Group tersebut, Minggu (16/12/2018).

Ia mengusulkan, area seperti itu bisa dibuat di Taman Kamboja atau di tower Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bandarmasih yang terletak di kawasan Teluk Dalam.

“Ketimbang tidak terpakai lagi, lebih baik di sana dibuatkan semacam mini garden yang juga dilengkapi dengan kawasan kuliner. Tentu lebih bermanfaat bagi masyarakat dan mampu mendorong geliat ekonomi mikro di kawasan tersebut,” tambahnya.

Jika usul tersebut bisa dijalankan Pemkot Banjarmasin, akan banyak manfaat lainnya yang juga didapatkan. Yakni Pemkot Banjarmasin bisa menarik retribusi dari pelaku usaha kuliner kelontongan untuk menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Selain itu kalau pelaku usaha kuliner kelontongannya ditempatkan dalam satu tempat. Mudah tentunya bagi Pemkot Banjarmasin dalam melakukan pengawasan hingga pembinaan,” ungkapnya.

Bagi Deddy, sebagai kota perdagangan dan jasa, hendaknya Pemkot Banjarmasin tidak antipati terhadap pelaku usaha kuliner kelontongan. Malah harus dibina agar mereka bisa tumbuh dan berkembang menjadi pengusaha mapan.

“Kalau mereka ini bisa berkembang usahanya, bukan hanya bisa memberikan sumbangsih pendapatan bagi daerah. Namun bisa mendatangkan lapangan kerja bagi masyarakat,” pungkasnya. (arief)