Partisipasi Pemilih Pilgub di Banjarbaru Capai 69,4 Persen, Cempaka jadi Penyumbang Terbanyak

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Proses hitung cepat surat suara Pilgub Kalimantan Selatan usai hari pencoblosan 9 Desember kemarin, telah rampung di sejumlah daerah. Salah satunya, di Kota Banjarbaru yang progresnya kini telah mencapai 100 persen.

Dalam Pilgub Kalsel 2020 ini, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarbaru mencatat partisipasi pemilih di Banjarbaru mencapai 69,4 persen. Menariknya, tingkat partisipasi pemilih ini lebih tinggi jika dibandingkan Pilgub Kalsel 2015 silam.

“Ya, lebih tinggi di tahun ini. Partisipasi pemilih pada penyelenggaraan Pilgub Kalsel di 2015 lalu, hanya mencapai 65 persen saja,” kata Ketua KPU Banjarbaru, Hegar Wahyu Hidayat, Senin (14/12/2020).

Adapun partisipasi pemilih di Banjarbaru pada tahun ini nyatanya didominasi oleh pemilih perempuan. Dengan perbandingan partisipasi perempuan sebesar 72,0 persen, sedangkan partisipasi pemilih laki-laki sebesar 66,7 persen.

Selain itu, Hegar mengungkapkan untuk partisipasi pemilih terbanyak di Banjarbaru, disumbangkan oleh Kecamatan Cempaka. Sebaliknya, untuk pemilih yang paling banyak tak menggunakan hak suaranya ialah Kecamatan Landasan Ulin.

“Di Cempaka itu partisipasi pemilihnya mencapai 78,6 persen. Sementara partisipasi pemilih yang paling sedikit di Landasan Ulin dengan persentase hanya 65,6 persen,” bebernya.

Meningkatnya partisipasi pemilih di Banjarbaru pada penyelenggaran pesta demokrasi tahun ini, secara tidak langsung mematahkan prediksi yang dikemukan khalayak ramai selama ini.

Prediksi akan rendahnya partisipasi di Pilgub tahun ini mencuat, lantaran penyelenggaraan pesta demokrasi di tengah pandemi Covid-19. Kuat dugaan pada hari pencoblosan kemarin, masyarakat enggan datang ke TPS untuk menghindari kerumunan potensi penularan virus corona. (Kanalkalimantan.com/rico)