Kemudahan Berobat dan Kontrol Bulanan BPJS di RS Ratu Zalecha Martapura

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – RSUD Ratu Zalecha (Raza) Martapura terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, khususnya peserta BPJS Kesehatan. Salah satu upaya yang dilakukan adalah mempermudah proses pendaftaran berobat dan kontrol bulanan agar pasien tidak perlu mengantre lama di loket.

Pendaftaran online Poliklinik RSUD Ratu Zalecha dibuka dari Senin sampai Sabtu, pukul 08.00 – 20.00 Wita melalui WhatsApp resmi rumah sakit yang berlaku untuk pasien yang sudah mempunyai nomor rekam medis atau yang sebelumnya pernah berobat di RSUD Ratu Zalecha.

Kini, pasien dapat memanfaatkan Sistem Pendaftaran Online Ratu Zalecha (SiPO RAZA). Cukup dengan mengirimkan chat poliklinik yang dituju, kirimkan foto kartu berobat, kartu BPJS dan surat rujukan, serta surat kontrol dari poli tujuan melalui WhatsApp resmi rumah sakit 082351351297, pasien akan mendapatkan kode booking.

Baca juga: Bertemu Dishut Kalsel, Aliansi Meratus Tegas Tolak Taman Nasional Pegunungan Meratus

Dengan kode tersebut, pasien dapat melakukan check-in mandiri di Anjungan Pasien Elektronik (APE) di esok harinya kemudian langsung menuju poliklinik tanpa harus antre panjang di loket meskipun di poli antre lagi sesuai nomor antrean di APE.

Selain itu, tersedia juga layanan pendaftaran melalui aplikasi Mobile JKN. Melalui aplikasi ini, peserta BPJS bisa melakukan pendaftaran sebelum jadwal kontrol. Pasien dapat memilih dokter sesuai jadwal yang tersedia, sehingga lebih terencana dan praktis.

Baca juga: Warga Antasan Bondan Unjuk Rasa ke Pelindo III, Keluhkan Dampak Aktivitas Pelabuhan

Kemudahan ini tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga membantu mengurangi kerumunan di area pendaftaran. Dengan sistem yang terintegrasi, pelayanan menjadi lebih cepat, aman, dan nyaman.

Jika anda peserta BPJS dan ingin berobat atau kontrol bulanan di RS RAZA Martapura, pastikan memanfaatkan pendaftaran online ini. Informasi jadwal dokter dan tata cara pendaftaran dapat dilihat melalui website resmi RS atau aplikasi Mobile JKN.

Salah satu pasien Amat saat dikonfirmasi Kanalkalimantan Rabu, (27/8/2025), mengatakan sejak 2023 hingga 2025 ia selalu kontrol setiap bulan di beberapa poli yang dituju.

Baca juga: Wakil Ketua DPRD Kapuas Apresiasi Langkah Cepat Respon Banjir

“Waktu itu tahun 2023 saya divonis diabetes (poli penyakit dalam dan poli diabetes metabolik), TBC (poli tb) dan katarak (poli mata) dan ibu saya kena syaraf kejepit dipinggang (poli rekam medik, poli syaraf dan poli orthopedi) beliau juga ke poli penyakit dalam untuk periksa gula darah, tekanan darah, kolesterol, asam urat dan jantung.

Dia mengatakan sejak tahun 2023 hingga Juni 2025 lalu ketika check-in mandiri di Anjungan Pasien Elektronik (APE) jam 6 pagi sudah buka sehingga pasien atau keluarga pasien bisa mengambil antrean tersebut dengan mengetik kode ataupun menempelkan barcode tanpa sidik jari.

Baca juga: Wabup Kapuas Dodo Tinjau Lokasi dan Korban Banjir di Mandau Talawang

“Tapi, sejak Juli 2025 dua bulan lalu bukanya disesuaikan dengan antrean loket pendaftaran jam 8 dengan sidik jari pasien sehingga keluarga pasien tidak bisa mendaftarkan di APE tersebut tanpa pasien yang bersangkutan maka sekarang di APE itu antreannya panjang, kalau dulu saya dapat nomor antrean satu di poli  sekarang bisa lima, tujuh bahkan 16,” jelasnya. (Kanalkalimantan.com/ahmad mursyidi)

Reporter: ahmadmursyidi
Editor: bie