Cek Kesehatan Gratis Warga Malintang Dampak Karhutla

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Pengobatan gratis medical check up bagi masyarakat terdampak Karhutla dilakukan UPTD Pelayanan Krisis dan Epidemi Kesehatan Dinkes Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (5/10/2023) pagi.

Kantor Desa Malintang, Kecamatan Gambut, Kabupaten Banjar, dipenuhi warga untuk berobat gratis.

Salah satunya kakak beradik Lansia dari Desa Malintang RT 02 yang ikut rombongan dijemput menggunakan mobil kepala desa yaitu Salawiyah dan Hamdan.

“Mata bebanyuan (mata berair), pipi bengkak dan sakit,” ujar Salawiyah (83).

Baca juga: Spanduk Tak Senonoh di Pagar Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin

Hamdan (75) adik dari Salawiyah mengatakan merasakan mata sakit, dada sesak nafas dan kaki terasa sakit. Kedua Lansia ini didampingi Nuryati mengantar ke kantor Desa Malintang.

Kepala Desa Malintang H Hamidan Noor SAg mengatakan, pemeriksaan kesehatan gratis ini dampak kebakaran hutan dan lahan menimbulkan ke penyakit ISPA.

“Ada beberapa warga yang mengeluh adanya panas demam, sesak bernapas, langsung kami koordinasi dengan pihak Dinas Kesehatan Kalsel menanggulangi keluhan warga,” ucapnya.

Baca juga: Hujan di Kalsel Mundur dari Normal, Prediksi BMKG November Baru Turun Hujan

Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel langsung merespon cepat, langsung mengadakan pengobatan gratis medical check up di Kantor Desa Malintang.

“Karena acara dadakan, kami pihak desa mefasilitasi warga dengan dijemput dengan mobil desa, antar jemput demi warga agar mendapatkan pelayanan kesehatan pengobatan gratis,” katanya.

Kepala UPTD Pelayanan Krisis dan Epidemi Kesehatan Dinkes Kalsel, dr Hj Sri Wahyuni MKes mengatakan, pengobatan gratis kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Gambut yang terdampak asap Karhutla.

“Tim kami juga mendirikan posko kesehatan di beberapa titik seperti Posko di Guntung Damar dan jalan A.Yani Km 17,” katanya.

Kasi UPTD Pelayanan Krisis dan Epidemi Kesehatan Sulastri mengatakan kegiatan pengobatan gratis di Desa Malintang menyasar 150 orang, dari anak-anak dan lansia yang terdampak asap Karhutla. (Kanakalimantan.com/nh)

Editor : bie