Angkasa Pura Serahkan Bantuan CSR Tekan Stunting ke Pemko Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) Bandara Internasional Syamsudin Noor berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Banjarbaru melawan stunting di Kota Banjarbaru.

Kolaborasi dibuktikan dalam pemberian dukungan PMT (Pemberian Makanan Tambahan) bagi balita underweight, yang akan disebar ke seluruh Puskesmas yang ada di Kota Banjarbaru.

PGS General Manager Bandara Internasional Syamsudin Noor, Trubus Suharsono menyebutkan, bantuan dari Corporate Social Responsibility (CSR) Angkasa Pura sebesar Rp175 juta diberikan bersama paket makanan tambahan balita.

Bantuan secara simbolis diterima langsung Wali Kota Banjarbaru, Erna Lisa Halaby di Puskesmas Guntung Payung, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Kamis (11/9/2025).

Baca juga: Perkuat Sinergi Kepemudaan, Pemprov Kalsel Dorong Pemuda Jadi Motor Pembangunan Daerah

“Kita memberikan bantuan dana CSR untuk sosial kesehatan masyarakat di kelurahan sejumlah Rp175 juta untuk wilayah Banjarbaru,” ujar Trubus Suharsono.

Perhatian khusus ini diberikan juga karena wilayah Kota Banjarbaru masuk ring 1 Bandara Syamsudin Noor sebagai bentuk kepedulian sosial sekaligus kepedulian terhadap kesehatan masyarakat.

“Kegiatan ini juga hasil kordinasi intens dengan kawan-kawan Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, termasuk ibu Wali Kota, terima kasih terhadap kesediaan beliau sehingga kegiatan terlaksana baik dan lancar,” tambahnya.

Baca juga: Penyampaian Raperda RPJMD 2025 -2029, Dua Propemperda Dibatalkan

Tak hanya itu, kegiatan juga memang direncanakan akan berkelanjutan dengan melihat perkembangan kondisi Kota Banjarbaru setiap tahun.

“Kita mendukung program Wali Kota Banjarbaru. Artinya menjadi salah satu kerjasama dari Angkasa Pura karena CSR ini tahunan. Sudah lima tahun yang lalu kita terus memberikan CSR kepada pemerintahan, terutama di wilayah Banjarbaru, wilayah yang dekat dengan Bandara,” jelas Trubus.

Dia berharap dari bantuan yang diberikan akan bermanfaat bagi pertumbuhan balita yang kurang gizi atau berisiko stunting, sehingga dapat mengurangi angka stunting di Kota Banjarbaru.

“Bantuan bervariasi, tahun ini kita masih sesuai dengan programnya Kota Banjarbaru, untuk pemberian makanan tambahan seperti susu, agar yang potensi stunting tidak sampai menjadi stunting,” sebut dia.

Baca juga: Askari Fest 2025 Digelar, Ini Kata Sekda Kapuas

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarbaru, dr Juhai Trianti Agustina mewakili Pemerintah Kota Banjarbaru mengaku mengapresiasi bantuan CSR dari Angkasa Pura Ini.

“Artinya bukan hanya untuk Guntung Payung, sebenarnya ini untuk wilayah Kota Banjarbaru, nantinya dari Angkasa Pura akan berkeliling ke Puskesmas yang ada di Banjarbaru menyerahkan bantuan CSR tersebut,” ujar Kadinkes Kota Banjarbaru.

Menurut data, kata dr Juhai, angka stunting di Kota Banjarbaru masih jauh di bawah angka stunting provinsi.

“Yaitu 15,5 persen, itu berdasarkan SSG tahun 2024 kemarin, harapannya dengan adanya bantuan untuk balita underweight ini ya jangan tahun ini menjadi stunting,” ungkapnya. Dia menjelaskan sejumlah balita di Banjarbaru masih ada yang berat badan di bawah angka normal.

Baca juga: Disbudporapar Banjar Gelar Kejurda Bola Voli SMP SMA 2025

Namun, dengan kerja sama yang dijalin tentu akan menjadi upaya pihaknya dalam sama-sama melawan stunting di Kota Banjarbaru.

“Agar balita yang termasuk underweight tadi itu kan resiko angka stunting maka dari bantuan ini kita berharap jangan sampai masuk ke stunting,” tutup Juhai. (Kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter: wanda
Editor: bie