Pemindahan Makam di Sekumpul: 8 Jasad Utuh, Keluar Wangi, Kafan Tak Hancur

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Pembongkaran dan pemindahan 59 makam di belakang Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) milik Pemprov Kalsel di Kelurahan Sekumpul, Kecamatan Martapura, akhirnya selesai dikerjakan.

Selama tiga hari, tim pembongkaran dan para penggali menuntaskan pemindahan makam-makam dari kawasan PSTW ke permakaman umum di Desa Tungkaran, Kecamatan Martapura, Selasa (25/5/2021).

Menariknya, berbagai cerita di luar nalar dan berbau mistik selama tiga hari pembongkaran dan pemindahan makam-makam terjadi.

Saat pembongkaran makam kemudian dipindahkan itu, ditemukan ada 8 makam dengan jasad masih utuh. Bahkan ada satu makam yang saat digali mengeluarkan bau harum wangi.

Pembacaan doa dan tahlil di makam yang sudah dipindahkan, Selasa (25/5/2021). Foto: ist

Ada lima orang penggali makam yang terlibat pengangkatan dan pemindahan, Ulyani cs. Semua berjalan lancar dan 59 makam berhasil dipindahkan ke permakaman umum Desa Tungkaran.

“Ini pengalaman pertama kami menggali makam yang ada jenazahnya. Kalau mengali lubang kubur sudah biasa,” aku Uul -biasa disapa-.

Ketika proses pemindahan jasad-jasad menggunakan transportasi dua unit mobil dari dinas Kesehatan Kabupaten Banjar dan PMI Kabupaten Banjar.

Baca juga: Dengar Bisikan Gaib, Pria di Batola Potong Alat Kelamin Sendiri

Saat hari kedua pemindahan pada Minggu (23/5/2021) dan Senin (24/5/2021), masing-masing telah dipindahkan 29 makam dan 13 makam, ditambah satu lagi makam bayi sehingga berjumlah 60 makam.

Pembongkaran makam di pekuburan Panti Sosial Tresna Werdha di Kelurahan Sekumpul, Martapura, Sabtu (22/5/2021). Foto: mckominfobanjar

Di antara 59 makam dewasa itu, ada 8 makam yang ditemukan masih utuh dan baik tulang belulangnya. Kafan pembungkus jasad berupa kain kaci yang dikenakan untuk jenazah masih utuh.

Pemindahan makam-makam ini menjadi bagian dari program revitalisasi penataan kawasan Sekumpul dimulai pada Sabtu (22/5/2021). Pengerjaan pemindahan makam di belakang PSTW, Kelurahan Sekumpul, Martapura, dipindahkan ke alkah atau permakamam umum Desa Tungkaran.

Setelah 59 makam dewasa ditambah 1 bayi tuntas dipindahkan selama tiga hari dilakukan embacaan doa dan tahlil di alkah Tungkaran, Selasa (25/5/2021) pagi.

Dihadiri Plt Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Ikhwansyah, Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Irwan Jaya, Lurah Sekumpul Marhusin, Perwakilan dari Polres Banjar, Polsek Martapura Kota, Koramil dan unsur Kecamatan Martpura.

Hadir secara khusus Habib Syech Bahasyim dan Tuan Guru H Abdullah Basya yang memimpin pembacaan doa dan tahlil.

Baca Juga: Pembunuhan di Terminal Gambut Terungkap, Pelaku Diciduk di Medan, Motif Uang 200 Ribu

Terkait adanya 8 makam yang jasadnya masih utuh, Habib Syech Bahasyim memberi keterangan bahwa ini merupakan petunjuk semasa hidup alrmarhum yang jasadnya masih utuh itu berarti semasa hidup mengamalkan apa yang diperintahkan Allah SWT dengan penuh keikhlasan.

“Mereka itu mempunyai hati yang bersih dan Insyaallah menjadi ahli surga. Demikian pula dengan keterangan ada satu mayat yang jasadnya mengeluarkan aroma wangi dan harum merupakan salah satu ciri bahwa semasa hidupnya selalu mendekatkan diri dan takwa kepada Allah SWT,” jelas Habib Syech Bahasyim.

Habib Syech Bahasyim menambahkan untuk prosesi pemindahan makam ini sudah sesuai dengan syariat Islam. Beliau juga mendoakan seluruh kegiatan revitalisasi kawasan Sekumpul nantinya berjalan lancar.

Baca juga: Kronologi Pria Potong ‘Burung’ Sendiri di Batola: Dimasukan Toples Dikasihkan ke Istri

Sementara itu, Plt Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Ikhwansyah berharap apa yang telah dilakukan Pemkab Banjar dalam pemindaham makam dapat memberikan manfaat.

Ia mengapresiasi pengerjaan yang mampu dikerjakan sebelum waktu yang ditergetkan, ini menandakan bahwa pengerjaan merupakan untuk kebaikan bersama.

Di lain pihak, Kabid Cipta Karya Dinas PUPR Banjar Irwan Jaya mengatakan, kegiatan merupakan bagian dari penataan kawasan Sekumpul sebagai kawasan wisata religi.

“Kedepannya jika ada warga panti yang meninggal dunia maka akan langsung dimakamkan di alkah Tungkaran. Terkait dana yang digunakan dalam pengerjaan pemindahan makam ini, dari PUPR Banjar alokasi dana 265 juta rupiah,” jelas Irwan Jaya.

Pemindahan makam dari kawasan belakang PSTW di Sekumpul ke Tungkaran merupakan bagian dari perencanaana penataan kawasan Sekumpul Segmen 1 yang akan dikerjakan mulai tahun ini. (kanalkalimantan.com/al)

Reporter: Al
Editor : kk