Dozer Beserta Operator Tenggelam di Laut, Saat Bongkar Muat di Tongkang Batubara

BANJARMASIN, Insiden kecelakaan pelayaran terjadi di perairan Tabanio, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, Sabtu (13/4/2019). Satu unit dozer beserta 1 operator terjatuh dari kapal tongkang Sukowati 206 ke MV Vela saat bongkar muat batu bara.

“Ya benar ada kecelakaan di perairan Tabanio. Kita telah turunkan personel untuk melakukan operasi SAR kecelakaan MOB 1 unit dozer terjatuh ke laut beserta 1 operator di perairan Tabanio,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin, Mujiono. “Info awal yang kami terima kecelakaan pelayaran man over boat itu terjadi sekitar pukul 13.40 Wita di perairan Tabanio itu, dalam koordinat 03°41’18” S – 114°25’54” E dengan kedalaman 16-18 meter,” beber Mujiono.

Kronologis yang dihimpun, dozer beserta operator itu terjatuh dari tongkang Sukowati 206 yang hendak memuat batu bara ke kapal MV Vela pada saat melakukan bongkar muat batu bara. Masih dari keterangan Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin, saat itu dozer tersebut sedang melakukan bongkar muat mendadak side board sebelah kanan tiba-tiba roboh. Akhirnya, alat berat itu langsung jatuh ke laut bersama sang operator.

Dari keterangan Kantor Pewncarian dan Pertolongan Banjarmasin, operator alat berat tersebut benama Rahmadiansyah (23), warga komplek Borneo Indah Blok D No 32 Liang Anggang, Kota Banjarbaru.

Hingga saat ini, kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin masih melakukan operasi SAR.

Tim Rescue Kantor SAR Banjarmasin, langsung menuju titik kejadian sekitar pukul 14.00 Wita diperkiraan tiba sekitar pukul 15.30 Wita (1,5 jam). Unsur SAR gabungan melibatkan Kantor Pencarian dan Pertolongan Banjarmasin (Tim Rescue SAR BJM 10 orang) membawa 1 unit rescue carier, 1 unit RIB, 4 set alat selam dan peralatan SAR lainya. Juga dibantu KPLP Banjarmasin sebanyak 11 orang dengan sarana KMP 363 beserta crew MV Vela. (bie)