10 Kasus Baru dan 5 Kasus Diantaranya Meninggal Dunia, Seluruhnya dari Kota Banjarmasin!

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Kabar mengejutkan datang dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan (P2) Covid-19 Kalimantan Selatan. Pada Rabu (6/5/2020) sore, jumlah kasus positif Covid-19 di Bumi Lambung Mangkurat tercatat sebanyak 229 kasus, atau ada 10 kasus baru yang ditemukan.

“Yaitu dari PDP (pasien dalam pengawasan) sebanyak 3 kasus, dari RSUD Ulin Banjarmasin ada 2 kasus asal Banjarmasin dan di RSUD Moch Ansari Saleh Banjarmasin ada satu kasus juga asal dari Banjarmasin,” ungkap Juru Bicara Tim Gugus Tugas P2 Covid-19 Kalsel Muhammad Muslim di Banjarbaru, Rabu (6/5/2020) sore.

Lebih lanjut Muslim mengatakan, dua kasus lainnya dari RS Bhayangkara Banjarmasin yang juga berasal dari Kota Banjarmasin.

Muslim merincikan kasus baru terkonfirmasi positif Covid-19, yaitu KS Covid #222 (Ulin-76) berusia 41 tahun berjenis kelamin laki-laki dan KS Covid #225 (Ulin-81) berusia 58 tahun berjenis kelamin laki-laki. Keduanya berasal dari Kota Banjarmasin.

Kemudian, satu kasus positif Covid-19 yang menjalani perawatan di RSUD Moch. Ansari Saleh Banjarmasin, yaitu KS Covid #226 (MAS-25), berusia 54 tahun berjenis kelamin laki-laki asal Kota Banjarmasin. Sedangkan dua kasus positif lainnya yang menjalani perawatan di RS Bhayangkara Banjarmasin, yaitu KS Covid #228 berusia 70 tahun jenis kelamin perempuan dan KS Covid #229, berusia 49 tahun jenis kelamin perempuan. Keduanya juga berasal dari Kota Banjarmasin.

Hingga kini, sebanyak 180 kasus menjalani perawatan dan karantina khusus. Dari jumlah tersebut, 42 kasus menjalani perawatan di rumah sakit, sementara yang menjalani karantina khusus sebanyak 138 kasus, baik di pusat karantina di Pemprov Kalsel maupun di kabupaten dan kota.

Saat ini, 20 kasus menjalani perawatan di RSUD Ulin Banjarmasin, 5 kasus di RSUD Moch. Ansari Saleh Banjarmasin, 6 kasus di RS Bhayangkara Banjarmasin dan 4 kasus di RSD Idaman Banjarbaru.

“Tiga kasus di RSUD Damanhuri Barabai, dan masing-masing satu kasus di RSUD Ratu Zalecha Martapura, RSUD Abdul Aziz Marabahan, RSUD H Boejasin Pelaihari, dan RSUD Hasan Basry Kandangan,” ucap Muslim.

Muslim juga mengungkapkan, kasus kematian akibat Covid-19 di Kalsel juga mengalami peningkatan. Sehingga kini tercatat sudah ada 17 kasus meninggal dunia akibat Covid-19. Atau, ada penambahan sebanyak 5 kasus kematian, yang semuanya berasal dari Kota Banjarmasin.

“PDP yang meninggal yaitu KS Covid #220 asal Ulin 77, yaitu laki-laki berusia 64 tahun dari Banjarmasin. Kemudian, KS Covid #221 asal Ulin 84, usia 48 tahun jenis kelamin laki-laki dari Banjarmasin,” kata Muslim.

Lebih lanjut kasus kematian akibat Covid-19 dengan kode KS Covid #222 yang dirawat di RSUD Moch. Ansari Saleh dengan kode pasien MAS 24, yaitu seorang laki-laki berusia 48 tahun dari Kota Banjarmasin. Kemudian, KS Covid #223 yang juga dirawat di rumah sakit yang sama dengan kode MAS 22, yaitu seorang laki-laki berusia 45 tahun yang juga berasal dari Kota Banjarmasin.

“Kemudian, tambahan satu kasus (meninggal) dari RS Bhayangkara dan ini merupakan pasien yang datang di IGD dan meninggal dunia, yang kemudian dilakukan pengambilan swab dan tata laksana pemulasaran jenazah sesuai dengan protokol, yaitu KS Covid #227 atau B-06, berusia 34 tahun jenis kelamin laki-laki dari Banjarmasin,” pungkas Muslim. (kanalkalimantan.com/fikri)