Syekh Belal Asal Palestina Sapa Siswa SDIT di Banjarmasin

BANJARMASIN, Suasana halaman Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Al Firdaus Banjarmasin terlihat ramai pagi kemarin, Kamis (28/2). Anak-anak berbaris rapi menyambut rombongan tim Aksi Cepat Tanggap (ACT) Kalimantan Selatan (Kalsel). Kehadiran ACT Kalsel hari itu menjadi istimewa karena adanya Syeikh Belal Jamil Ahmed Mahmoud dari Palestina. Satu per satu anak disapa oleh Syeikh. Senyum lebar menghiasi setiap wajah mungil mereka. Setelah bersalaman, Syeikh Belal mengajak anak-anak untuk berdoa bersama.

Kegiatan berlanjut ke musala sekolah untuk menyimak tausyiah Syeikh Belal. Syeikh Belal mengingatkan tentang keutamaan Masjid Al Aqsa sebagai masjid seluruh umat kepada anak-anak. “Allah SWT melipatgandakan pahala bagi mereka yang melaksanakan ibadah di Masjid Al Aqsa. Maka mari muliakan dan perjuangkan bersama-sama,” ucapnya.

Bertemu anak-anak di SDIT Al Firdaus rupanya membuat Syeikh Belal amat bahagia. Ia menjumpai banyak anak penghafal Alquran. “Luar biasa sekali di sini banyak penghafal Alquran dan mereka ini masih sangat muda. Semoga menjadi generasi hebat,” Syeikh Belal berucap dengan senyum lebar di wajahnya.

Tak lupa, Syeikh memberi pesan kepada anak-anak untuk terus semangat mempelajari dan menghapal Alquran. “Pelajari dan ajarkan kepada yang lain, agar Islam menjadi rahmat untuk semua umat,” pungkasnya.

Kebahagiaan juga dirasakan anak-anak. Salah satunya Aqso, ia bahkan masih menunggu Syeikh Belal Jamil Ahmed Mahmoud di luar musala usai kegiatan. “Senang banget. Nanti mau (bisa) ke Palestina,” begitu ungkap Aqso ketika ditanya tim ACT Kalsel. Beruntung bagi Aqso, ia dan beberapa temannya akhirnya bisa berfoto bersama dengan Syeikh Belal.

Kepala Sekolah SDIT Al Firdaus Alamsyah mengaku, kedatangan Syeikh Belal ke sekolahnya juga membantu proses belajar anak-anak. “Kebetulan kami punya kurikulum karakter yang bulan ini bertema kepedulian. Hal itu sejalan dengan program ACT kali ini,”ujarnya. Alamsyah juga berharap dengan hadirnya Syeikh dari Palestina bisa mendongkrak kepedulian para siswa dan guru-guru.

Misi kepedulian SDIT Al Firdaus Banjarmasin bukanlah isapan jempol. Para siswa dan guru beramai-ramai menggalang donasi untuk Palestina di akhir kegiatan. Pengumpulan donasi berlangsung tertib. Jumlah donasi yang berhasil dikumpulkan lebih dari Rp 36 juta. (retno/act)