Pertama Kali, 3 Hijabers Jadi Model Sampul Majalah Vogue Arabia

Geliat industri fashion hijab semakin terasa tak hanya di Indonesia tapi juga dunia. Selain merek busana ternama yang mulai membuka diri terhadap hijab, dunia modeling juga semakin mengakui keberadaan hijabers.

Bulan ini, tiga hijabers berkulit hitam didaulat menjadi model sampul majalah Vogue Arabia edisi April 2019. Mereka adalah Halima Aden, Ikram Abdi Omar, dan Amina Adan. Ketiganya merupakan model berhijab yang mencuri perhatian akhir-akhiri ini.

Penampilan Halima di cover majalah Vogue ini merupakan ketiga kalinya. Ia mencetak sejarah sebagai hijabers pertama yang menjadi model majalah Vogue Arabia tahun 2017. Ia kembali eksis di cover majalah Vogue Inggris bersama tujuh model dari latar belakang berbeda pada awal tahun 2018.

Nama Ikram Abdi Omar mencuri perhatian saat melenggang di London Fashion Week 2018 membakan koleksi Molly Godard. Ia pun digandeng agensi Booking Models.

Amina Adan merupakan model berhijab kedua yang tampil di Milan Fashion Week setelah Halima Aden. Kala itu, ia melenggang di panggung Max Mara bersama Halima dan Gigi Hadid. Tak banyak model berhijab yang bisa menembus pentas bergengsi Milan Fashion Week, tak heran jika nama Amina patut diperhitungkan.

Ketiga model tersebut mewakili semangat wanita berhijab dalam menunjukkan potensinya di industri fashion, khususnya modeling. Pose mereka di majalah terlihat begitu profesional, dengan hijab yang terlihat megah.

Pada edisi Vogue itu, ada beberapa nama hijabers yang ikut diulas seperti Ilhan Omar, Amani Al-Khatahtbeh, Zahra Lari, hingga Ibtihaj Muhammad. Mereka datang dari bidang yang berbeda.

Ilhan Omar dari bidang politik, Amani dari bidang jurnalistik, dan Ibtihaj Muhammad dan Zahra Lari dari bidang olahraga. Tampaknya Vogue ingin memberikan apresiasi terhadap para hijabers yang berhasil mendobrak stereotype, sekaligus menunjukkan prestasi yang membanggakan di bidangnya. (sil/dtc)